21.9 C
New York
Saturday, May 18, 2024

Banyak Keraguan, Ibu Minta Autopsi atas Kematian Aktris Thailand Tangmo Nida Diulang

Jakarta, MISTAR.ID

Panida Sirayootyotin, Ibu aktris Thailand Tangmo Nida Patcharaveerapong, minta mantan kepala Institut Pusat Ilmu Forensik melakukan autopsi baru terhadap anaknya.
Kuasa hukum Panida Sirayootyotin, Krissana Sriboonpimsuay, mengatakan keinginan autopsi baru untuk sang anak, Tangmo Nida, disebabkan banyak keraguan dan hal mencurigakan dari hasil yang pertama.

“Panida akan meminta Kantor Polisi Kerajaan Thailand supaya Khunying Porntip Rojanasunan, mantan direktur jenderal Institut Pusat Ilmu Forensik melakukan autopsi baru,” kata Krissana, seperti diberitakan Bangkok Post, Senin (7/3/22).

Hal itu disampaikan Krissana ketika berada di kantor polisi Muang, provinsi Nonthaburi. Dia juga mengatakan menindaklanjuti temuan forensik karena ada keraguan di dalamnya. Namun, ia tidak mendetailkan hal tersebut.

Krissana selaku kuasa hukum mengatakan bakal mencari waktu bertemu Khunying Porntip yang kini aktif sebagai senator. Panida, sang klien, disebut percaya dengan kemampuannya.

Baca juga:Wartawan Kriminal Meksiko Tewas Ditembak

Kuasa hukum juga kembali menekankan Panida dan kakak laki-laki sang aktris memiliki banyak keraguan atas kasus Tangmo Nida tenggelam hingga meninggal dunia beberapa pekan lalu.

Terpisah, Khunying Porntip mengatakan siap memberikan nasihat tentang autopsi aktris Thailand Tangmo Nida. Namun, kepada wartawan di parlemen, ia menyatakan tidak dapat melakukannya sendiri.

Sementara itu, Komisaris Besar Kepolisian Daerah 1 Letjen Pol Jirapat Phumijit mengatakan penyusunan hasil autopsi Tangmo Nida sedang dilakukan secepatnya supaya tim penyelidik bisa segera memberikan keputusan.

Sejak awal masuk penyelidikan, kata Jirapat, polisi telah memeriksa 65 orang sebagai saksi dalam kasus tersebut. Dua orang, yakni Por Tanupat Lerttaweewit dan Robert Phaiboon Trikanjananun sudah didakwa lalai karena mengoperasikan kapal tanpa izin, serta lalai yang menyebabkan kematian.

Por Tanupat merupakan pemilik speedboat yang ditumpangi Tangmo Nida. Sedangkan Robert adalah pengemudi kapal cepat tersebut.

Namun mereka diketahui juga memberikan uang santunan dan permintaan maaf kepada ibunda Tangmo Nida yang menuai kritikan pedas netizen.

Sebelumnya, pihak Kepolisian Thailand menganggap insiden kematian Tangmo Nida sebagai sebuah kecelakaan, meski mereka belum rampung mengumpulkan bukti dalam penyelidikan.

Diberitakan Bangkok Post pada Senin (7/3), Kepala Polisi Thailand merilis pernyataan tersebut beberapa hari sebelum hasil post-mortem diumumkan.

Penilaian itu diambil berdasarkan bukti-bukti sementara yang telah dikumpulkan.

Aktris Thailand Tangmo Nida meninggal dunia setelah dilaporkan tenggelam di Sungai Chao Phraya pada Kamis (24/2/22) malam. Jasadnya kemudian ditemukan 38 jam kemudian.

Namun kematian Tangmo Nida menarik perhatian publik dan dianggap memiliki banyak pertanyaan yang belum terjawab, termasuk dugaan bahwa insiden tersebut bukanlah kecelakaan.

Baca juga:Aktris Cicely Tyson Meninggal Dunia

Sebelum meninggal, Tangmo Nida diketahui naik ke speedboat untuk pemotretan. Ia naik ke kapal bersama lima orang lainnya.

Kelima orang tersebut adalah manajer Gatick Idsarin Juthasuksawat, Sand Wisapat Manomairat, pemilik kapal Por Tanupat Lerttaweewit, CEO Orisma Technology Robert Phaiboon Trikanjananun, dan Job Nitas Kiratisoothisathorn. (cnn/hm06)

Related Articles

Latest Articles