Jakarta, MISTAR.ID
iPhone 16 Series, ponsel flagship terbaru dari Apple, terancam tak masuk ke Indonesia. Selain belum terdaftar di situs Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Kementerian Perindustrian (Kemenperin), reseller resmi Apple di Indonesia seperti Erajaya dan Blibli hingga saat ini belum juga memberikan informasi terkait peluncuran iPhone 16 Series di Indonesia.
Setelah dihubungi, kedua reseller tersebut belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut.
Diketahui dari CNN Indonesia, Senin (7/10/24), belum ada sertifikat yang merujuk pada iPhone 16 Series, mulai dari varian standar hingga Pro Max. Hal senada juga dikatakan Juru Bicara Kemenperin, Hendri Antoni Arif.
“Belum mengajukan,” kata Febri belum lama ini.
Baca juga: Prediksi Tanggal Rilis dan Harga iPhone 16 di Indonesia
“Kemenperin juga akan menilai apakah realisasi pengembangan inovasi sesuai dengan target serta nilai total penanaman modal bertambah paling sedikit 30 persen dari nilai total investasi pertama,” tambah Febri.
Perlu diketahui, sertifikasi TKDN adalah syarat wajib bagi perangkat telekomunikasi yang ingin dipasarkan di Indonesia.
Dengan pengajuan Proposal Pengembangan Inovasi ini, Apple menggunakan skema yang sama dengan peluncuran iPhone 15 tahun lalu, di mana iPhone 15 menggunakan TKDN berbasis pengembangan inovasi.
Hal ini sesuai dengan Pasal 35 Permenperin Nomor 29/2017 yang memungkinkan penghitungan nilai TKDN untuk produk Telepon Seluler, Komputer Genggam, dan Komputer Tablet dilakukan berdasarkan pengembangan inovasi, selain melalui proses manufaktur.
Baca juga: Layar iPhone 16 Diklaim Bermasalah
Jika merujuk pada perilisan iPhone 15 Series pada tahun lalu, Apple mendapatkan sertifikasi TKDN pada 26 September 2023 dan resmi dijual di Indonesia pada 27 Oktober 2023, atau sekitar satu bulan setelah mendapatkan sertifikasi.
Berdasarkan pola ini, iPhone 16 Series kemungkinan tersedia di Indonesia paling cepat November mendatang, dengan catatan sertifikasi TKDN diperoleh pada bulan ini. (cnn/hm20)
