16 C
New York
Tuesday, May 7, 2024

Pahatan Wajah Bermasker Sedang Kencan, Ide Keintiman di Tengah Pandemi

MISTAR.ID–Seniman yang berbasis di Hong Kong, Johnson Tsang dikenal karena kemampuannya yang luar biasa untuk memanipulasi tanah liat menjadi pahatan porselen yang sangat indah. Terinspirasi oleh dunia di sekitarnya, Tsang telah memasukkan konsekuensi dari virus corona ke dalam karya terbarunya yang berjudul Still in One Piece III. Dalam pahatan patung halus itu, dua wajah — yang ditutupi dengan masker wajah — berciuman.

Dengan berfokus pada detail wajah manusia yang ditutupi oleh masker, Tsang menarik perhatian pada transformasi cara orang berinteraksi selama Covid-19. Melihat sosok berciuman sambil mengenakan masker wajah sangatlah mengejutkan, karena masyarakat telah dikondisikan sepanjang tahun untuk menjaga jarak secara fisik.

Namun pada saat yang sama, bahasa tubuh tersebut sangat menyentuh. Itu adalah pengingat bahwa meski dengan kebutuhan akan perpisahan, kita masih bisa menikmati saat-saat kedekatan.

Baca Juga: Bagaimana Mengenakan Masker Tanpa Menyebabkan Iritasi Kulit Wajah?

Dampak emosional dari patung ini sangat tidak biasa jika seseorang mempertimbangkan pahatan tubuh karya Tsang. Patung khusus ini, dibuat dalam lapisan tipis porselen, membangkitkan banyak sentimen berbeda. Halus namun dinamis, dan mengirimkan pesan yang kuat tentang keadaan dunia saat ini.

“Pada awal Mei, ide ini muncul di benak saya entah dari mana selama meditasi saya. Ide-ide datang kepada saya sangat sering dengan cara seperti ini. Banyak karya saya dibuat dengan ide-ide yang muncul selama meditasi,” kata Tsang.

“Saya memiliki perasaan yang kuat bahwa ide-ide kreatif ini bukan berasal dari saya. Tapi saya percaya pasti ada alasan bagus mengapa hal itu datang kepada saya. Mungkin hanya karena saya memiliki kemampuan untuk mewujudkan ide-ide luar biasa ini dan menunjukkannya kepada orang yang tepat. Untuk alasan ini, saya tidak ingin menafsirkannya sendiri. Saya pikir setiap orang yang melihat karya saya memiliki hak untuk menafsirkannya dengan cara mereka sendiri, sesuai dengan perasaan mereka sendiri,”.(MyModernMet/ja/hm02)

Related Articles

Latest Articles