Medan, MISTAR.ID
Beberapa jenis kanker mungkin tidak menunjukkan gejala pada tahap awal. Itu artinya, penyakit ini sangat sukar untuk dideteksi, sehingga diagnosis dan pengobatan menjadi lebih sulit.
Berdasarkan data Globocan yang dikutip Kementerian Kesehatan RI menyebutkan, pada tahun 2018 terdapat 18,1 juta kasus baru dengan angka kematian sebesar 9,6 juta kematian akibat kanker.
Angka penyakit kanker di Indonesia mencapai 136.2 per 100 ribu penduduk yang menempati urutan 8 di Asia Tenggara dan peringkat ke-23 di Asia.
Baca Juga:Â 3 Warga Inggris Tertular Penyakit Baru dari Anjing Peliharaan
Seperti diketahui, mendeteksi penyakit kanker sejak dini akan memungkinkan pengobatan dilakukan lebih awal sehingga mungkin dapat menyelamatkan nyawa.
“Kanker yang didiagnosis pada tahap awal, ketika belum terlalu besar dan belum menyebar, lebih mungkin untuk diobati dengan berhasil,” kata juru bicara Cancer Research United Kingdom, mengutip The Sun.
Beberapa jenis memang lebih mudah dideteksi seperti kanker kulit. Ini dapat terdeteksi dengan melihat perubahan pada kulit, karena lebih diperhatikan setiap hari.
Namun, beberapa jenis kanker bisa tumbuh tanpa terdeteksi selama 10 tahun atau lebih, seperti yang ditemukan dalam satu penelitian, sehingga membuat pengobatan lebih sulit.
