Jakarta, MISTAR.ID
Tidak sedikit orang tua melarang anak mereka minum es dalam berbagai kondisi cuaca karena banyak orang tua meyakini jika anak mereka minum es dapat menyebabkan flu. Benarkah?
Dokter spesialis anak, dr. Darmawan B Setyanto, Sp.A(K), menegaskan jika pemahaman tersebut perlu dikoreksi lagi. Menurutnya, istilah ‘flu’ dalam penggunaan sehari-hari seringkali diartikan secara keliru.
“Flu adalah kependekan dari influenza, yaitu salah satu virus yang umumnya menyebabkan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA),” ungkap dr. Darmawan dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dalam sebuah pernyataan, Minggu (14/1/24).
Baca juga: Nihil Kasus Flu Singapura, Dinkes Siantar Minta Warga Jangan Lengah
Dalam kehidupan sehari-hari, gejala ISPA seperti demam, batuk, dan pilek sering dialami. Ada yang dikenal dengan istilah common cold. Dimana, flu inilah yang sering disebut sebagai common cold.
“Hal ini karena virus flu memang dapat menyebabkan common cold. Tetapi terdapat lebih dari 100 jenis virus lain yang juga dapat menjadi penyebab common cold. Oleh karena itu, istilah flu sebaiknya tidak digunakan secara keliru. Seperti menyebut semua sepeda motor dengan hanya satu merek,” jelasnya lagi.
“Artinya, ketika anak minum es atau minum minuman dingin, maka suhu dingin dari es akan berdampak terhadap mekanisme pertahanan saluran napas melalui dua hal,” tambahnya.
Ketika minum es atau minuman dingin, suhu dingin dari es dapat memengaruhi mekanisme pertahanan saluran napas melalui dua cara. Pertama, suhu dingin dapat mengurangi kemampuan menyapu bersih mukosilier karena gerakan silia (bulu getar) terganggu.
