4.3 C
New York
Saturday, January 11, 2025

Keluarga Beragama Kristen Ikhlaskan Tanahnya di Simalungun Dibangun Masjid

Simalungun, MISTAR.ID

Wakil Bupati Simalungun H Zonny Waldi melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Barokah Iklas Beramal, berlokasi Jalan besar Sidamanik Huta 8 Pangkalan Buntu Nagori Tiga Bolon Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun, setelah dihibahkan oleh satu keluarga beragama kristen.

“Saya mengapresiasi kepada BKM dan Panitia yang menginisiasi pembangunan ini. Terima kasih kepada ahli waris dan juga Gultom Purba yang telah melepaskan tanah dan bangunan untuk pembangunan masjid ini, meskipun Gultom Purba beragama kristiani,” ujar Zonny Waldy pada Senin (2/12/24).
Diketahui, masjid tersebut dibangun dengan ukuran 14 x 22 meter di atas tanah wakaf dari keluarga Sukendro Sidabutar dan sebagian tanah dari Gultom Purba.
Mengawali acara peletakan batu pertama itu, dilantunkan Sholawat Nabi yang dibawakan oleh grup Rebana Al Huda, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh M Tau Aman Wahid.
“Harapan saya dibangunnya masjid ini tidak hanya fisiknya akan tetapi dapat meningkatkan keimanan kita, sehingga mengalir berkah Tuhan di Nagori Tiga Bolon ini,” ujarnya.
Disampaikan Wakil Bupati, walaupun jamaahnya masih sedikit. Namun ia optimis bahwa ke depannya masjid ini akan berkembang dan juga dapat digunakan oleh wisatawan yang ingin berkunjung tempat wisata.

Baca juga:Tak Ada Guru Agama Kristen, DPRD Medan: Pemko Segera Lakukan Penempatan di Sekolah Medan Utara

Sementara itu, Kakankemenag Simalungun H. Bahrum Saleh menyampaikan bahwa, kebersamaan toleransi beragama yang terjadi di kampung Pangkalan Buntu terlihat sangat baik.

“Harapan kami, kalau bisa beberapa bulan ini, masjid ini akan selesai. Dan dengan adanya pembangunan masjid ini dapat dijadikan tempat ibadah dan juga tempat istirahat bagi pengendara yang lalu lalang,” ujar Bahrum.

Sebelumnya, ahli waris Sukendro Sidabutar berharap dan dengan dibangunnya masjid ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan juga dapat menyebarkan syiar islam di nagori ini.

Dikesempatan itu juga, keluarga Sukendro Sidabutar menyerahkan wakafnya kepada masyarakat melalui Kakankemenag H Bahrum Saleh, Nazir Masjid dan Pemkab Simalungun. (hamzah/hm17)

Related Articles

Latest Articles