Anggota DPRD Simalungun, Bernhard Damanik, mendesak aparat kepolisian bertindak tegas menyusul viralnya dugaan pungutan liar (pungli) di kawasan wisata perkebunan teh Sidamanik.
“Kita harap pihak keamanan, khususnya Polsek Sidamanik, dapat rutin melakukan patroli. Jangan berdiam diri. Itu harapan kita,” ujar Bernhard pada Senin (4/11/2024).
Bernhard menilai, kejadian ini sangat disayangkan karena dapat menimbulkan citra buruk bagi kawasan wisata Sidamanik yang sedang dikembangkan. Menurutnya, keamanan dan ketertiban merupakan hal mendasar yang perlu dijaga untuk mendukung perkembangan pariwisata.
Ia juga meminta Polsek Sidamanik untuk tidak hanya melakukan patroli, tetapi juga memberikan sosialisasi terkait keamanan.
Sebagai anggota DPRD yang sudah menjabat empat periode, Bernhard juga meminta pihak pengelola parkir di kawasan tersebut memberikan pemahaman kepada petugas parkir mengenai tanggung jawab dan etika dalam bekerja.
Bernhard menekankan pentingnya menciptakan kenyamanan bagi wisatawan, mengingat pariwisata yang maju akan membawa dampak positif bagi masyarakat sekitar.
Di sisi lain, seorang pemuda setempat turut menyampaikan keprihatinannya terhadap aksi pungli yang kerap terjadi di lokasi wisata itu.
Hingga berita ini dikirim ke redaksi, pihak kepolisian setempat belum memberikan tanggapan resmi terkait insiden pungli di kawasan wisata Sidamanik.