14 C
New York
Monday, October 28, 2024

Netralitas ASN Jelang Pilkada, Pengamat Politik: Semua Harus Diawasi

Medan, MISTAR.ID

Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) diminta untuk menjaga netralitasnya agar tidak berpihak ke salah satu pasangan calon (Paslon).

Pengamat Sosial Politik, Shohibul Anshor Siregar mengatakan bahwa keberpihakan ASN terhadap salah satu paslon sebagai hal kuno.

“Cawe-cawe memihak kepada salah satu calon dalam pilkada saat ini bukan saja dianggap makar (berkhianat) berat dan kuno,” ujarnya melalui pesan tulis, Jumat (25/10/24).

Mengutip pidato perdana Presiden Prabowo Subianto, Shohibul mengatakan jika integritas demokrasi dan pemilihan yang tidak mungkin terwujud, bila kecurangan masih mendominasi.

Baca juga:Civitas Academica Unesa Soroti Netralitas Aparat di Pemilu 2024

“Saya berharap, paling tidak presiden memberikan instruksi tegas, kepada Menteri Dalam Negeri, Kapolri, Jaksa Agung, agar benar-benar mengawasi potensi sekecil apa pun yang bisa terjadi merusak integritas demokrasi dan bertindak tegas jika terjadi kecurangan,” tuturnya.

“Partisipasi politik rakyat tidak akan optimal jika masyarakat merasa Pilkada tidak jurdil dan tidak berintegritas,” lanjutnya.

Akademisi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) itu mengatakan bahwa semua pihak harus diawasi juga menjelang Pilkada.

“Semua harus diawasi seperti KPU, Bawaslu dan jajarannya tak terkecuali partai politik, paslon, bahkan anggota masyarakat,” pungkasnya. (berry/hm17)

Related Articles

Latest Articles