Langkat, MISTAR.ID
Seorang santri nekat membakar pengurus pengajar pondok pesantren di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Pelaku mengaku nekat membakar korban karena dendam sering diejek dan dibully.
Seorang santri berinisial FAZ, nekat membakar Adab Auli Rizki yang merupakan pengurus pengajar di pondok pesantren An Nur di Desa Batu Melenggang, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (5/10/24) sekitar pukul 03.00 dini hari. Korban dibakar saat tengah berada di salah satu kamar yang berada di dalam Masjid Ponpes dengan cara menyiramkan bensin terlebih dahulu.
Tonton juga: Newsroom: Banjir Rendam Ratusan Rumah di Binjai
Dari hasil penyelidikan kepolisian, di hari sebelumnya pelaku sempat meminta tolong kepada adik santri lain untuk membeli BBM jenis Pertalite. Kemudian sempat disimpan pelaku beberapa hari sampai akhirnya digunakan untuk membakar korban.
Namun dia berusaha mengelabui petugas dan saksi lainnya dengan cara merekayasa cerita untuk menyamarkan tindakannya.
Kapolres Langkat AKBP David Triyo Prasojo yang ditemui pada Kamis (10/10/24) mengatakan, motif pelaku memang sakit hati terhadap korban karena sering dibully. Bullying yang dimaksud yaitu secara fisik dan yang lainnya.
FAZ diprasangkakan pasal 187 KUHpidana jo undang-undang nomor 11 tahun 2012 tentang sistem peradilan pidana anak. Namun Polres Langkat tetap melakukan koordinasi dan komunikasi dengan Bapas anak. Untuk meminta dilakukan penelitian dan upaya-upaya diversi sebagaimana amanat undang-undang. (endang/hm21).
