Jakarta, MISTAR.ID
Di tengah mata uang Asia yang dominan perkasa, nilai tukar rupiah bertengger di Rp15.753 per dolar AS, Jumat (16/8/24) pagi. Mata uang Garuda turun 54 poin atau minus 0,34 persen dibandingkan penutupan di hari sebelumnya.
Berbanding terbalik, Dolar Hong Kong naik 0,02 persen, rupee India plus 0,03 persen, dolar Singapura menguat 0,14 persen, baht Thailand tumbuh 0,21 persen, yen Jepang melesat 0,23 persen, dan won Korea Selatan terbang 0,55 persen.
Sementara pelemahan dialami yuan China yang merosot 0,02 persen, ringgit Malaysia jatuh 0,33 persen, dan peso Filipina jatuh 0,34 persen.
Baca Juga :Â Nilai Tukar Rupiah Berpotensi Naik Seiring Hasil Quick Count
Mata uang utama negara maju juga semuanya dibuka kokoh. Poundsterling Inggris tumbuh 0,13, euro Eropa naik 0,08 persen, franc Swiss plus 0,17 persen, dolar Australia tumbuh 0,22 persen, dan dolar Kanada menguat 0,05 persen.
Pengamat Komoditas dan Mata Uang, Lukman Leong memperkirakan rupiah akan melemah terhadap dolar AS. “Karena rebound setelah data penjualan ritel dan klaim pengangguran yang lebih kuat dari perkiraan,” katanya
Dia memperkirakan rupiah bergerak di kisaran Rp15.700 sampai Rp15.800 per dolar AS pada hari ini. (cnn/hm24)
