Pematangsiantar, MISTAR.ID
Kebutuhan pokok, khususnya cabai rawit masih mengalami peningkatan di Pasar Tradisional Dwikora Pematangsiantar.
Harga cabai rawit terpantau masih alami kenaikan atau Rp36.000–Rp40.000 per kg. Sementara, harga cabai merah masih mengalami penurunan harga yang signifikan.
“Pada pekan lalu memang sempat mahal cabai ini, bahkan sampai sekarang lah, kayak cabai rawit, sampai sekarang masih mahal. Tapi cabai merah dan hijau, masih terus alami penurunan harganya Rp32.000 dan Rp20.000 per kg,” ujar pedagang cabai di Pasar Dwikora, Rani, Senin (5/8/24)
Meskipun begitu, lanjut dia, mahalnya harga cabai rawit tersebut masih relatif terjangkau dibandingkan pekan lalu.
Baca juga: Harga Cabai dan Bawang Merah Turun, Siantar Alami Deflasi Periode Juli 2024
Roslina, pedagang cabai lainnya mengatakan harga bawang putih masih alami kenaikan, sedangkan bawang merah anjlok.
“Untuk harga bawang masih alami kenaikan seperti harga bawang putih masih Rp36.000 – Rp40.000 per kilogram dan bawang merah Rp20.000 hingga Rp28.000 per kilogram,” katanya.
Ia mengatakan, tomat masih bertahan di harga Rp5.000 sampai Rp6.000 per kilogramnya. Ia menduga penyebab masih bertahan mahalnya bahan pokok karena faktor cuaca yang tidak menentu, sehingga pasokan komoditas ini dari pedagang berkurang.
Penurunan harga ini disambut antusias oleh para pembeli, terutama ibu rumah tangga yang selama ini mengeluhkan tingginya harga cabai.
Baca juga: Harga Daging Ayam dan Bawang Kompak Turun, Kota Siantar Deflasi -0,55 Persen
Terpisah, salah satu ibu rumah tangga saat ditemui di pasar dwikora, Astri mengatakan cukup lega dengan turunya harga cabai dan bawang di pasar tradisional.
