29.9 C
New York
Wednesday, July 10, 2024

Biden Umumkan NATO Sediakan 5 Sistem Pertahanan Baru Bagi Ukraina

Washington, MISTAR.ID

Diumumkan negara-negara NATO bakal menyediakan Ukraina 5 sistem pertahanan udara strategis terkini kala para pemimpinnya mengawali pertemuan puncak di Washington, Amerika Serikat (AS).

Pengumuman itu diutarakan Presiden AS, Joe Biden saat menyampaikan pidatonya.

Di pertemuan ini, kelompok itu diprediksi diperkirakan akan menyatakan jalur Ukraina menuju NATO tak bisa dirombak. Janji pendistribusian senjata, termasuk pertahanan anti udara yang diminta Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, datang hanya sehari usia serbuan rudal mematikan terhadap Rumah Sakit (RS) kanker anak dan target sipil lainnya di negara itu.

Baca juga:PM Modi Serukan Perdamaian untuk Mengakhiri Perang di Ukraina

Dirangkum dari Guardian, pada Rabu (10/7/24), Biden menyatakan, serangan ini merupakan pengingat mengerikan akan kebrutalan Negeri Beruang Merah.

“Secara keseluruhan, Ukraina bakal mendapat ratusan pencegat tambahan selama tahun depan, menyokong melindungi kota-kota Ukraina dari rudal Rusia dan pasukan Ukraina yang menghadapi serbuan mereka di garis depan,” ucap Biden.

Pidato itu adalah langkah penting untuk meyakinkan para pemimpin asing jika Biden tetap bisa memimpin aliansi militer yang beranggotakan 32 negara. Pidato itu juga sebagai ujian utama dalam menyelamatkan kampanye kepresidenannya, usai debat yang tak berhasil melawan Donald Trump, sehingga membuat banyak orang di partainya sendiri mempertanyakan ketajaman mentalnya.

“Sebelum pertempuran ini, Putin beranggapan NATO akan hancur. Saat ini NATO lebih kuat daripada sebelumnya dalam sejarahnya. Kala perang yang tidak masuk akal ini dimulai, Ukraina merupakan negara yang bebas,” tukas Biden.

Baca juga:Rusia Serbu Pangkalan Udara Ukraina dan Hancurkan Jet Tempur

Pidatonya malam harinya, Zelensky mendesak para elite politik Negara Paman Sam untuk tidak menantikan hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) bulan November supaya bergerak cepat membantu negaranya.

“Seluruh orang menantikan November. Orang AS menunggu November, di Eropa, Timur Tengah, di Pasifik, semua dunia menantikan November, dan sejujurnya, Putin juga menunggu November. Saatnya untuk keluar dari bayang-bayang, untuk mengambil yang kuat, agar beraksi dan tak menunggu November atau bulan lainnya,” pungkas Zelensky.

Sebelumnya diumumkan, jika AS dan mitranya di Eropa bakal bertindak untuk memperkuat pertahanan udara Ukraina kala negara itu terus-menerus diserang Rusia.

AS, Jerman dan Rumania bakal mengirimkan baterai tambahan sistem pertahanan udara Patriot. Sementara komponen Patriot yang disumbangkan Belanda akan memungkinkan baterai lain untuk beroperasi. Ini berdasarkan pernyataan para pemimpin AS, Belanda, Jerman, Italia, dan Rumania. (kcm/hm16)

Related Articles

Latest Articles