25.3 C
New York
Monday, July 15, 2024

Lakukan Kejahatan Seksual, Dua Pemain Prancis Ditangkap di Argentina

Paris, MISTAR.ID

Dua pemain rugby Prancis ditangkap di Argentina menyusul tuduhan penyerangan seksual. Keduanya adalah Oscar Jegou, 21, dan Hugo Auradou, 20, ditahan di Buenos Aires pada hari Senin dan akan dibawa ke Mendoza, tempat laporan lokal mengklaim kejahatan tersebut diduga terjadi terhadap seorang wanita.

Skuad Prancis tinggal di Mendoza pada Sabtu malam setelah menang 28-13 dalam uji coba melawan Argentina, di mana kedua pemain tersebut melakukan debut internasional mereka.

“Jika faktanya terbukti, ini sangat serius. Kami akan menyimpan hasil investigasinya,” kata presiden Federasi Rugbi Prancis Florian Grill, Selasa (9/7/24).

Baca juga:Tiga Pemain Prancis Sakit Dua Hari Jelang Final Piala Dunia

Martin Ahumada, juru bicara kantor kejaksaan Mendoza, mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa sebuah komisi sedang melakukan perjalanan ke Buenos Aires untuk melakukan “tindakan investigasi” dan “jika hasilnya sesuai dengan kesaksian korban, dakwaan akan dikeluarkan”.

Menteri Olahraga Prancis Amelie Oudea-Castera mengatakan, jika penyelidikan membuktikan fakta-fakta yang dituduhkan, maka itu merupakan kekejaman yang tak terkatakan.

Baca juga: Kapar Pesiar Milik Pemain Poker Pro ‘The Lion’ Terbakar di Laut Mediterania

Oudea-Castera mengatakan dia sedang menghubungi federasi dan kedutaan Prancis di Argentina.

Jegou, yang bermain sebagai gelandang serang untuk klub Prancis La Rochelle dan Auradou, pemain kunci Pau, keduanya merupakan bagian dari tim Prancis yang memenangi Kejuaraan Dunia U-20 tahun 2023.

La Rochelle mengatakan dalam sebuah pernyataan di situs web mereka: “Karena tidak adanya informasi langsung mengenai prosedur yang sedang berlangsung, klub akan menahan diri untuk tidak memberikan komentar apa pun untuk saat ini.” ujarnya.

Pau juga mengatakan mereka akan menunggu “informasi yang lebih spesifik” sebelum berkomentar lebih lanjut.

Baca juga: Belanda Bawa 26 Pemain Ke Piala Eropa 2024

Penangkapan tersebut terjadi dua hari setelah bek sayap Melvyn Jaminet diskors oleh federasi setelah ia mengunggah video di media sosial berisi komentar rasis.

Jaminet, yang bermain untuk Toulon, mengunggah video tersebut di akun Instagram miliknya setelah bermain dalam kemenangan melawan Argentina.

Meskipun Jaminet menghapus video itu, namun sudah sempat dibagikan secara luas di media sosial dan pria berusia 25 tahun itu dipulangkan dari tur. (bbc/hm17)

Related Articles

Latest Articles