Simalungun, MISTAR.ID
Masyarakat Nagori Pematang Simalungun, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun geger dengan penangkapan inisial AL (21), yang diduga sebagai pelaku pembunuhan mahasiswi Universitas Simalungun (USI), Tantri Yulaila Tanjung (20) yang sempat dinyatakan hilang selama beberapa hari.
AL yang tinggal di Gang Cempaka itu ditangkap pihak Kepolisian, pada Jumat (14/7/23) malam. Penangkapannya disaksikan masyarakat sekitar.
Sebelum dilakukan penangkapan, AL masih terlihat beraktivitas di sekitar tempat tinggalnya. Bahkan tidak ada gelagat mencurigakan yang diperlihatkan pelaku.
Baca juga: Tersangka Pembunuh Mahasiswi USI Tantri Yulaila Tanjung Ditahan Polres Tebing Tinggi
Salah seorang tetangga pelaku kepada mistar.id mengaku, kaget dengan kejadian itu. AL yang selama ini dikenal pendiam, ternyata tega menghabisi nyawa mantan kekasihnya tersebut.
Diceritakan perempuan paruh baya ini, selama bekerja di salah satu pabrik tahu, AL tinggal menumpang di rumah salah seorang warga. Menurutnya, AL memang lahir di perkampungan itu, namun menjelang masuk Sekolah Dasar (SD), dirinya dibawa orang tuanya ke Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu.
“Makanya kami pun tidak terlalu tau sifatnya. Tapi kurang lebih 2 tahun tinggal di sini, jarang bersosialisasi,” ujarnya, pada Sabtu (15/7/23).
Baca juga: BEM FE USI Kutuk Keras Pembunuhan Mahasiswi Ekonomi USI
Keseharian AL selama tinggal di lingkungan itu hanya bekerja dan sesekali duduk-duduk di dekat tempat tinggalnya. “Namanya masih lajang. Kadang terlihat di sini, tiba-tiba sudah gak terlihat lagi,” ujarnya.
Dari kesaksian warga, sepeda motor korban yang dibawa pelaku kerap digunakan di sekitar lingkungan mereka. Hal tersebut baru diketahui setelah Polisi turut membawa sepeda motor merek Honda Vario dari tempat tinggal pelaku.
“Itu tadi nya kan warna hijau diganti menjadi putih” paparnya. (gideon/hm16)
