Pematang Siantar, MISTAR.ID
Junaedi Antonius Sitanggang SSTP dihunjuk menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Pematang Siantar menggantikan Plt sebelumnya yakni Dedi T Setiawan.
Sebagaimana diketahui, proyek atau pekerjaan tahun 2022 lalu masih banyak yang belum dibayarkan, bahkan mencapai miliaran rupiah. Apa langkah strategis yang dilakukan Junaedi untuk menghindari hal itu?
Ternyata pejabat definitif Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar itu telah memiliki langkah strategis awal, yaitu melakukan konsolidasi internal di Dinas PUTR.
Baca Juga:Dugaan Proyek Fiktif di Dinas PUTR, Kantor Wali Kota Siantar Digeruduk Massa
“Langkah awal kita adalah melakukan konsolidasi internal untuk menganalisis budaya kerja. Jadi kita lihat dulu budaya kerjanya,” ungkap mantan Kepala Bagian Tata Pemerintahan (Kabag Tapem) yang pernah menjabat Camat Siantar Timur dan Siantar Utara tersebut.
Setelah menganalisis budaya kerja, kata Junaedi, pihaknya akan menyusun strategi pelaksanaan kegiatan Dinas PUTR tahun 2023. “Selanjutnya nanti, kita akan menyusun program strategi pelaksanaan kegiatan di tahun 2023,” ungkapnya mengakhiri.(ferry/hm15)
