Washington, MISTAR.ID
Menteri Luar Negeri (Menlu) Korea Selatan Park Jin mengatakan, setelah bertemu diplomat tinggi AS Antony Blinken pada hari, Jumat (3/2/23), Seoul dan Washington berkomitmen untuk memperkuat “pencegahan yang diperpanjang” dalam kaitannya dengan Korea Utara.
Korea Selatan telah meminta jaminan atas pencegahan yang diperpanjang, mengacu pada kemampuan militer AS untuk mencegah serangan terhadap sekutu AS, di tengah kekhawatiran atas peningkatan kemampuan rudal dan nuklir Pyongyang.
“ROK (Republik Korea) dan AS akan melanjutkan koordinasi kami untuk mencapai perdamaian sejati di Semenanjung Korea,” kata Park dalam konferensi pers bersama setelah pertemuan di Departemen Luar Negeri di Washington.
Baca Juga:Korea Selatan akan Datangkan 110.000 Pekerja Migran
“Kami berkomitmen untuk memperkuat pencegahan yang diperpanjang sambil mempertahankan postur pertahanan gabungan yang kuat. Setiap provokasi oleh Korea Utara akan ditanggapi dengan tanggapan yang tegas dan bersatu.”
Pertemuan Park dan Blinken diikuti kunjungan ke Seoul minggu ini oleh Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin, yang berjanji untuk memperluas latihan militer dan meningkatkan perencanaan pencegahan nuklir untuk melawan pengembangan senjata Korea Utara dan mencegah perang.
Produsen mobil besar Korea Selatan telah meminta pembicaraan dengan Amerika Serikat mengenai Undang-Undang Pengurangan Inflasi (Inflation Reduction Act/IRA), yang mengecualikan kendaraan listrik yang dirakit di luar Amerika Utara dari kredit pajak di Amerika Serikat.
Baca Juga:Delapan Orang Hilang Setelah Kapal Tenggelam di Antara Kedua Negara Jepang dan Korea Selatan
“Kami juga akan bekerja sama untuk memastikan bahwa Undang-Undang Pengurangan Inflasi diterapkan dengan cara yang menangani kekhawatiran perusahaan Korea dan menguntungkan bisnis dan industri kami,” kata Park.
Park mengatakan, Seoul juga akan menjajaki potensi kerja sama dengan Washington di bawah CHIPS and Science Act, sebuah undang-undang yang dirancang untuk meningkatkan produksi dan penelitian semikonduktor AS untuk bersaing dengan China.(cna/hm10)
