18.5 C
New York
Saturday, September 28, 2024

Kapolres Tebing Tinggi Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Toba 2022

Tebingtinggi, MISTAR.ID

Kapolres Tebing Tinggi AKBP Mochamad Kunto Wibisono, SH S.I.K,.Msi memimpin apel gelar pasukan Operasi Lilin Toba 2022 dalam rangka pengamanan Natal tahun 2022 dan Tahun Baru 2023 di Lapangan Merdeka Sri Mersing Kota Tebingtinggi, Kamis (22/12/22).

Kapolres Tebing Tinggi membacakan amanat Kapolri menyampaikan bahwa apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana. Dengan demikian, diharapkan pengamanan dapat terselenggara secara optimal dan sinergi, sehingga perayaan Natal 2022 serta Tahun Baru 2023 (Nataru) mampu berjalan dengan kondusif.

Momentum Nataru selalu ditunggu-tunggu oleh masyarakat Indonesia di setiap penghujung tahun dengan melaksanakan berbagai kegiatan, sehingga berimplikasi terhadap meningkatnya mobilitas masyarakat. Sebagaimana hasil survei dari Kemenhub, diperkirakan akan ada 44,17 juta orang melakukan pergerakan pada Nataru tahun ini.

Polri dengan dukungan TNI, pemerintah daerah, mitra kamtibmas serta stakeholder terkait menggelar Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi Operasi Lilin 2022 selama 11 hari, mulai 23 Desember 2022 sampai 2 Januari 2023, serta dilanjutkan dengan KRYD mulai 3 Januari sampai 9 Januari 2023.

Baca juag:Polres Simalungun Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Toba 2022

Operasi Lilin 2022 terdiri dari total 166.322 personel gabungan yang ditempatkan pada 1.845 pos pengamanan, 695 pos pelayanan dan 89 pos terpadu, guna mengamankan 52.636 objek pengamanan, berbagai hal tersebut tentunya dipersiapkan dalam rangka mengamankan kegiatan Nataru, agar masyarakat merasa nyaman dan aman sebagaimana perintah dari Presiden Joko Widodo.

Selanjutnya pada sisi keamanan terdapat beberapa potensi gangguan yang juga perlu diwaspadai, seperti kemacetan maupun kecelakaan lalu lintas jalan dan penyeberangan antar pulau serta kepadatan pada bandara, terminal dan pelabuhan.

Kemudian khusus pengamanan ibadah Natal, ia meminta agar memastikan setiap lokasi ibadah dilakukan sterilisasi melibatkan TNI, BNPT, Jibom Brimob, K-9 dan Densus 88/ AT selain itu, libatkan juga elemen masyarakat termasuk Ormas keagamaan dalam pengamanan ibadah Natal sebagai wujud toleransi beragama.

Pada pengamanan objek wisata, akses jalan menuju objek wisata jangan sampai terjadi kemacetan dengan menyediakan lokasi parkir dan pengaturan jalur keluar masuk yang baik, serta imbau wisatawan agar mematuhi prokes. Khusus objek wisata alam, siagakan tim tanggap bencana guna mengantisipasi terjadinya bencana alam.

Sedangkan pada pengamanan perayaan malam tahun baru, lakukan pengetatan izin kegiatan keramaian dengan melakukan assesmen bekerjasama dengan penyelenggara dan stakeholder terkait, terutama kegiatan-kegiatan yang melibatkan massa dalam jumlah besar. Hal ini guna mengantisipasi potensi kerumunan yang dapat menimbulkan korban.

Guna mendukung berbagai upaya pengamanan pada Operasi Lilin 2022, optimalkan peran Command Center yang dilengkapi dengan berbagai fitur dan terintegrasi dengan CCTV di lapangan, sehingga upaya pengawasan maupun pengambilan keputusan dapat diambil secara cepat, serta tepat guna menghadapi perkembangan dinamika situasi di lapangan.

Selain itu, perkuat juga strategi komunikasi publik melalui berbagai saluran komunikasi. Pastikan setiap pemberian informasi tidak hanya sent, namun juga delivered, sehingga masyarakat betul-betul terbantu dengan informasi yang diberikan.

Baca juga:Sambut Nataru, Belawan Lakukan Operasi Lilin Toba 2021

“Keberhasilan pengamanan Operasi Lilin 2022 merupakan tanggung jawab bersama yang harus dapat kita selesaikan, oleh sebab itu, kepada seluruh personel pengamanan agar senantiasa memperkuat sinergisitas dan soliditas selama pelaksanaan tugas, saya yakin, dengan sinergisitas dan soliditas yang baik maka masyarakat dapat melaksanakan ibadah natal dengan khidmat, serta merayakan tahun baru dengan penuh suka cita,” ujar Kapolres.

Kepada seluruh personel pengamanan,ia berpesan agar menjadikan pengamanan Nataru sebagai sebuah kebanggaan, penuh tanggung jawab, profesional, humanis dan memahami tugas maupun fungsinya masing- masing sesuai rencana operasi dengan mengedepankan langkah prediktif serta deteksi dini.

“Saya juga berpesan agar rekan-rekan senantiasa menjaga kesehatan dan terus meningkatkan keimanan, serta ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, serta niatkan setiap pelaksanaan tugas sebagai ibadah. Tanamkanlah dalam diri, bahwa apa yang kita lakukan merupakan wujud pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara, serta merupakan bagian dari ibadah itu sendiri,” pungkasnya.

Sementara itu dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru 2022, Polres Tebing Tinggi sudah menyiapkan 461 personel. Jumlah personil ini akan ditempatkan di 6 titik Pos Pengamanan yang terdiri dari, 2 Pospam di Pintu Tol Tebing Tinggi dan Simpang Beo, 3 Pos Pantau di Pintu Keluar Tol Dolok Merawan, Simpang Binjai dan Sipispis dan 1 Pos Pelayanan di Stasiun Kereta Api Tebing Tinggi. Operasi Lilin Toba 2022 akan dilaksanakan selama 11 hari terhitung mulai tanggal 23 Desember 2022 sampai dengan tanggal 2 Januari 2023.

Hadir dalam kegiatan tersebut, PJ Walikota Tebing Tinggi yang diwakili oleh Sekdako Drs. Bambang Sudaryono, Danyon B Brimob Kota Tebingtinggi Kompol Syamsul Bahri, Dandim 0204 / DS yang diwakili oleh Danramil 13 TT Kapten Infantri Yudi Chandra Gurning, Kejari Kota Tebingtinggi Sundoro Adi SH, MH, Waka Rumkit Bayangkara Tingkat III Kompol L. Sembiring SH, MH dan Waka Polres Tebing Tinggi, Kompol Asrul Robert Sembiring, SH, Ka.BNN Kota Tebingtinggi diwakili oleh Kasi Berantas AKP. J.H Pardede SH, PJU Polres Tebingtinggi, Kepala Jasa Raharja Tebingtinggi dan Ketua MUI Kota Tebingtinggi Drs. H. Ahyar Nasution.(naz/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles