8.4 C
New York
Friday, March 29, 2024

Destinasi Wisata Rammang-rammang, Karst Terpanjang di Asia Tenggara

Maros, MISTAR.ID

Destinasi wisata Rammang-rammang berada di desa Salanrang  Kecamatan Bontoa kabupaten Maros provinsi Sulawesi selatan yang memiliki waktu tempuh 30 menit dari bandara Sultan Hasanuddin Makassar dan 5 menit dari stasiun kereta api.

Belum banyak yang tahu, bahwa destinasi wisata Rammang-rammang merupakan salah satu dari 3 wisata alam kars tercantik dan terpanjang di dunia selain Cina dan Vietnam,  dan merupakan wisata berkelanjutan dan berfokus pada kesejahteraan masyarakat lokal.

Seiring perkembangannya setelah bangkit dari pandemi covid19 desa Wisata Rammang-rammang mampu mendapatkan perputaran ekonomi lebih dari 1,3 Milyar dalam setahun, dimana 1% masuk dalam APD Desa, 5% ke POKDARWIS dan 94% ke masyarakat rammang-rammang.

Tak hanya pesona karst, Desa Wisata Rammang-rammang juga memanjakan mata pengunjung dengan Wisata alam di kampung Berua dan Kampung Laku berupa objek wisata lain seperti Menyusuri sungai dengan perahu jolloro yang disuguhkan pemandangan pohon nipah dan bakau, taman batu, Hutan Batu, Telaga Bidadari, sosokeng, dan sepak labbua, Wisata Prasejarah berupa situs dan goa prasejarah, Wisata Minat Khusus (Bird Watching, Bad Watching, River Tour, Night Tour), dan Wisata Seni budaya di Kampung Massaloeng menambah daya tarik tersendiri.

Ragam cita rasa kuliner tempatan dan kerajinan khas dari bahan alami lokal menambah potensi wisata rammang-rammang.

Baca juga : Kemenparekraf: Desa Wisata Jadi Alternatif Pelancong

Di kampung Berua inilah yang menjadi salah satu ikon daya tarik wisata alam yang ada di Wisata Rammang-rammang ujar seorang pemandu wisata di dermaga perahu tersebut.

Berbagai Penghargaan telah diraih salah satunya dalam ajang Kreatife Tourism World 2022 DEWI Rammang-rammang berhasil memenangkan 2 dari 3 kategori yang dipertandingkan yaitu kategori Digital dan Youth.

Dan tak banyak orang yang memahami bahwa salah satu cara perlawanan Masyarakat melindungi ekosistem kawasan terhadap exploitasi 3 Tambang dengan menjadikan kawasan sebagai Wisata.

Destinasi Wisata Rammang-rammang berbasis pengelolaan masyarakat dimana pembangunan dimulai dari bantuan CSR seperti PT. Semen Bosowa, PT. Bank Indonesia, dan PT. Angkasa Pura menjadi awal berdirinya Wisata Rammang-rammang dengan bantuan tidak kurang dari 3 Milyar Rupiah.

Hasil dari perjuangan dan kerja keras bersama yang panjang membawa Desa Wisata Wisata Rammang-rammang menjadi Wisata Dunia dalam penetapan UNESCO Geopark. (Kemenparekraf/hm19)

Related Articles

Latest Articles