10.5 C
New York
Wednesday, April 24, 2024

Markas Lanal TBA Diserang Kelompok Bersenjata, Seorang Prajurit Luka Tembak

Asahan, MISTAR.ID

Markas Pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjungbalai Asahan (Lanal TBA) mendapatkan serangan dari kelompok kekerasan bersenjata (KKB) pada Rabu (4/8/21).

Prajurit TNI AL yang berada di markas komando ketika mendapatkan serangan dengan sigap merespon tembakan untuk mempertahankan wilayahnya hingga baku tembak TNI AL dengan KKB tak dapat dihindarkan. Para pemberontak ini bersenjatakan laras panjang AK-47.

Di tengah gencatan senjata seorang personel dilaporkan terkena tembakan. Tim kesehatan yang menerima laporan itu bergegas menuju lokasi pertempuran mengevakuasi prajurit yang terluka ke rumah sakit. Sekitar 30 menit kontak senjata itu berlangsung, hingga akhirnya prajurit TNI AL berhasil memukul mundur KKB.

Baca juga: Komplek Kolam Renang dan Gedung SKB Disdik Jadi Tempat Isoter di Asahan

Tak lama, serangan udara datang menggempur markas Lanal TBA. Sebuah pesawat tempur terbang rendah menyasar tembakan bertubi berujung pada ledakan mengakibatkan kebakaran hebat di gudang logistik. Dengan cepat prajurit mengatasi kobaran api menggunakan alat pemadam api. Personel TNI AL beruntung bisa menghalau serangan udara itu dengan tembakan hingga mengusir pergi pesawat tak dikenal tadi.

Kejadian itu merupakan simulasi pertahanan pangkalan dan menjadi salah satu indikator penilaian dalam lomba Lanal Teladan se- Indonesia yang diikuti oleh Lanal TBA.

Lanal TBA mewakili Komando Armada (Koarmada) I, dalam lomba Lanal Teladan se-Indonesia. Sejumlah aspek yang mendapatkan penilaian diantaranya personel, operasi dan latihan hingga material meliputi kesiapan penggunaan alutsista.

“Lanal Tanjungbalai Asahan terpilih setelah pada penilaian sebelumnya kita menjadi yang terbaik di wilayah Koarmada I menyisihkan Lanal lainnya. Kegiatan hari ini, kita sedang dilakukan penilaian dari Mabes TNI AL,” kata Letkol Laut (P) Robinson Hendrik Etwiory.

Penilaian lomba Lanal Teladan se- Indonesia itu tengah memasuki tahap final dan mencari yang terbaik diantara tiga pangkalan mewakili Koarmada diantaranya, Lanal Tanjungbalai Asahan, Lanal Toli-toli dan Lanal Aru.

Baca juga: PRSI Asahan Siapkan Atlet Menuju PON 2024

Danlanal mengatakan, pada skenario pertahanan pangkalan itu prajurit dapat mengasah kemampuannya ketika menghadapi serangan hingga keterampilan mereka teraplikasikan dalam rangka mengatasi ancaman yang mungkin terjadi.

“Saya sampaikan prajurit kami sangat siap mengatasi segala ancaman dan gangguan yang ada dengan segala kemampuan dan keterampilan yang dimiliki,” kata Danlanal sembari menegaskan pangkalan AL yang dipimpinnya itu optimis menjadi yang terbaik di Indonesia. (perdana/hm06)

Related Articles

Latest Articles