7.9 C
New York
Friday, April 19, 2024

Desa Kalang Simbara Jadi Kampung Paten Ketahanan Pangan

Sidikalang, MISTAR.ID

Kapolres Dairi AKBP Ferio Sano Ginting memprakarsai Desa Kalang Simbara Kecamatan Sidikalang menjadi “Kampung Paten” Ketahanan Pangan.

Penetapan menjadi Kampung Paten Ketahanan Pangan ditandai penanaman bibit jagung hibrida dihamparan perladagan milik keluarga besar Saut Ujung putra dari almarhum Hasan Ujung.

Kapolres AKBP Ferio Sano Ginting bersama Bupati Dairi, Dr Eddy Keleng Ate Berutu serta Dandim 0206 Letkol Arm Adietya Y Nurtono diampingi Kepala Desa Kalang Simbara, Tety Pasaribu melakukan penanaman perdana jagung hibrida bersama anggota kelompok tani Desa setempat, Jumat (9/10/20).

Kapolres dan Bupati serta Dandim langsung mempraktekkan penggunaan teknologi pertanian berupa mesin penanam jagung, untuk mempermudah serta mempercepat petani dalam penanaman jagung.

Baca juga: Sekeluarga Positif Terpapar Covid-19 di Dairi 

Ketua Panitia Pelaksana yang juga Kasat Binmas Polres Dairi, Iptu Yan Ujung melaporkan, program Kampung Paten Ketahanan Pangan ini diprakarsai Kapolres AKBP Ferio Sano Ginting sesuai instfuksi Kapolri Jenderal Idham Azis.

Lokasi penanaman jagung seluas 1 hektare dipinjamkan keluarga besar marga Ujung yang merupakan tokoh masyarakat di Kabupaten Dairi yakni  Saut Ujung.

Penetapan Kampung Paten Ketahanan Pangan ini, merupakan contoh nyata sinergitas antara Polres Dairi, Pemkab Dairi, Dandim 0206 Dairi serta Pemerintah Desa dan kelompok tani masyarakat Desa Kalang Simbara.

“Dilahan tersebut, akan ditanami 2 varietas jagung hibrida sekaligus untuk perbandingan kualitas dan kuantitas supaya petani bisa membandingkannya untuk dikembangkan kedepanya. Hasil panen nantinya, akan diperuntukkan bagi kepentingan kelompok tani disana,” terangnya.

Baca juga: Satgas Covid-19 Dairi Imbau Warga yang Kontak dengan EM dan LS Datang Periksa Kesehatan

Kades Kalang Simbara, Tety Pasaribu mengapresiasi Kapolres, Bupati serta Dandim sudah mau bersama-sama petani melakukan penanaman perdana jagung serta menetapkan Desa mereka jadi percontohan Ketahanan Pangan.

Hal sama disampaikan tokoh masyarakat Desa Kalang Simbara, Saut Ujung mengapresiasi Bupati dan Kapolres sudah bersedia memotivasi petani. Saut memaparkan, dilokasi yang sama ada seluas 15 hektare bisa dikelola. Dari 150 hektare itu, baru 30 hektare sudah dikelola 10 kelompok tani disini,” ucap Saut.

Dan untuk mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan ekonomi petani. Saut Ujung serta keluarga besarnya bersedia meminjamkan lahan seluas 2 hektare ke Pemkab Dairi untuk dipergunakan kepentingan masyadakat.

Kapolres AKBP Ferio Sano Ginting menyampaikan, penetapan Kampung Paten program Ketahanan Pangan ini merupakan instruksi Kapolri. Di masa pandemi corona virus disiase 2019 (covid-19), selain menjalankan tugas pokok sebagai Pengayom dan Pelindung masyarakat.

Baca juga: Gawat! Seorang Dokter Umum Positif dan 4 Tim Medis Di Dairi Reaktif Covid-19

Polri siap mendukung pemerintah untuk pemulihan ekonomi nasional melalui program Ketahanan Pangan dan menetapkan Kampung Paten ini.

Hal sama disampaikan Dandim Letkol Arm Adietye Nurtono, ini menjadi contoh baik bagi masyarakat Desa lainya. Dandim mengajak masyarakat Desa Kalsim mensukseskan program ini dan supaya menjadi percontohan Ketahanan Pangan.

Sementara itu, Bupati Dairi, Dr  Eddy Keleng Ate Berutu menyampaikan, apa yg dilakukan hari ini sederhana tapi penting. Petani harus bergairah, produksi harus tumbuh sehingga ekonomi bisa naik. Apa yang kita lakukan ini bagian dari pemulihan ekonomi nasional.(Manru/hm07)

Related Articles

Latest Articles