Medan, MISTAR.ID
Mengacu pada hasil pembagian tugas berdasarkan Keputusan Menteri Kemenkomarinves serta hasil Rapat Koordinasi Persiapan F1Powerboat Lake Toba yang diinisiasi oleh Kemenkomarinves, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) masuk dalam Bidang Pembayaran dan Permodalan.
Terdapat beberapa peran dan dukungan Bidang Pembayaran dan Permodalan khususnya pada fasilitasi pembayaran dan permodalan serta penyelenggaraan pameran UMKM.
Dikatakan Deputi Direktur KPW BI Sumut Poltak Sitanggang bahwa F1H2O (F1Powerboat) merupakan ajang internasional yang mampu mendongkrak para wisatawan ke daerah, terutama wisatawan asing.
Baca juga:Â Gubernur Sumut Klaim Persiapan F1H2O Capai 80 Persen
Hal ini, lanjutnya diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian daerah di tengah pemulihan pasca pandemi sekaligus mempromosikan Danau Toba sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP).
“Ajang ini juga berdampak positif terhadap beberapa hal yakni mendorong bangkitnya UMKM lokal di mata dunia dengan adanya pameran UMKM pada Ring 1, mendukung peningkatan digitalisasi pembayaran pada masyarakat dan UMKM dengan penggunaan QRIS pada area event, sebagai salah satu upaya mendukung tercapainya target 45 juta pengguna QRIS se-Indonesia,” katanya, Rabu (1/2/23).
Selain itu, kegiatan ini juga mendorong penyerapan tenaga kerja, perbaikan infrastruktur, dan sektor ekonomi terutama pada sektor akomodasi, makanan, dan minuman (Akmamin) seperti peningkatan okupansi perhotelan dan jasa transportasi.
Adapun persiapan tersebut mulai dari penyediaan 172 ATM di kawasan Toba dan 41 ATM di Balige, lalu penambahan ketersediaan Mobile ATM hingga penukaran uang asing. Saat ditanyakan bagaimana prediksi BI terkait besaran tingkat perputaran uang yang terjadi selama event F1H20 berlangsung. Poltak mengatakan terkait hal itu pihaknya belum menghitung pasti. “Belum kita hitung hanya melihat secara agregat,” imbuhnya.
Baca juga:Â Direktur Kesiapsiagaan Basarnas Pimpin Rapat Simulasi Pengamanan F1H2O
Sebelumnya, Retna Asmoro, SVP Marketing Communication and Tourism Programs Injourney memaparkan secara online di Hotel JW Marriot pada Senin (30/1/23) akan ada pebalap dari 10 negara. Diperkirakan pemasukan dari kegiatan tersebut sebesar Rp212 miliar.
Retna mengatakan hingga saat ini penjualan tiket menonton F1 Powerboat belum dibuka. Nantinya penjualan akan dilakukan secara daring melalui Injourney. Injourney merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang pariwisata. (anita/hm09)
