7.6 C
New York
Thursday, April 25, 2024

2022, Tahun Apes Bagi Cristiano Ronaldo

Doha, MISTAR.ID

Tahun 2022 bisa dibilang bukan tahunnya Cristiano Ronaldo. Pemain Portugal itu tidak beruntung di lapangan hijau, bahkan di kehidupan pribadinya.

Ronaldo juga manusia, tak bisa melawan takdir. Sejago apa pun dia bermain sepak bola, kadang datang pula nasib apes menekel kehidupannya. Dan itu banyak terjadi sepanjang 2022. Ronaldo mengalami banyak ketidakberuntungan, baik dari segi permainan sepakbolanya, hingga kehidupan pribadinya.

Sejak awal tahun, turbulensi penampilan Ronaldo mulai terlihat di Manchester United. Sempat kesulitan bikin gol bersama manajer interim Ralf Rangnick, Ronaldo akhirnya gagal membantu MU finis dengan oke.

Baca Juga:Ronaldo Terhempas atas Kegagalan Portugal: Mimpi Itu Berakhir

MU cuma finis keenam di Liga Inggris, dan gagal ke Liga Champions. Kendati bisa membuat 24 gol untuk MU, musim itu membuat rekornya tidak pernah absen di Liga Champions tercoreng.

Menjelang musim baru bergulir, apes kembali menghampiri Ronaldo. Kali ini dari keluarganya, di mana ia kehilangan putrinya. Sang anak meninggal dunia, yang membuat Ronaldo begitu terpukul.

Memasuki musim 2022/2023, Ronaldo makin tak keruan nasibnya. Ia sempat mendesak pergi dari MU, sebelum akhirnya bertahan di Old Trafford karena tak mendapat klub baru.

Baca Juga:Cadangkan Ronaldo, Fernando: Saya Tidak Menyesal!

Usai bertahan di MU, Ronaldo akhirnya kehilangan tempat utama. Pemilik 5 Ballon d’Or itu dibangkucadangkan manajer Erik ten Hag, dengan cuma menjadi starter 10 kali dan bikin tiga gol serta dua assist.

Puncaknya, Ronaldo bikin gaduh di MU lewat wawancaranya, sebelum akhirnya memutuskan kontraknya sebelum Piala Dunia 2022 bergulir.

Di Qatar, Piala Dunia 2022 diprediksi bakal menjadi pembuktian Ronaldo atas cerita-cerita miringnya sepanjang 2022. Namun nyatanya, CR7 masih kesulitan.

Baca Juga:Ronaldo Putus Kontrak di MU, Glazer Out Menggema

Ronaldo memang bisa membawa Timnas Portugal maju ke babak knockout, usai bermain menjadi starter di tiga laga fase grup. Satu gol bisa ia buat ke gawang Ghana.

Di dua laga fase knockout, Ronaldo harus duduk di bench. Ronaldo dicadangkan pelatih Fernando Santos saat Portugal menang 6-1 atas Swiss di babak 16 besar, dan terakhir saat ditekuk Maroko 0-1 di perempat final. Penampilan Ronaldo di 2022 resmi tamat di Al Thumama Stadium, Sabtu (10/12/22).

2022, memang bukan tahun yang membahagiakan bagi Cristiano Ronaldo. Apakah Ronaldo bisa bangkit di 2023? (detik/hm14)

Related Articles

Latest Articles