16.8 C
New York
Wednesday, September 25, 2024

Tak Ada Rambu di Proyek, Supir: Kesal, Mobil Harus Trek Panjang

Simalungun, MISTAR.ID

Sejumlah pengendara mobil mengaku kecewa dengan tidak adanya pemberitahuan ataupun papan peringatan di simpang proyek pembangunan jembatan penghubung Jalan Perumnas ke Karang Anyer, tepatnya di Nagori Laras 2, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun.

Sejumlah supir tersebut mengatakan harus mundur panjang karena tidak bisa melewati jembatan yang sedang diperbaiki itu. “Yah kecewa, kenapa tidak ada peringatan kalau jembatan ini sedang tidak bisa dilalui, kan kita harus mundur panjang ini” ungkap salah seorang supir bernama David Napitu kepada Mistar, Jumat (18/9/20).

Senada dengan David Napitu, sejumlah supir lainnya juga mengaku geram terhadap pelaksana proyek yang tidak membuat papan pemberitahuan. “Kesal bang, kita kerja jadi dua kali, kalau ada pemberitahuan kan kita gak mungkin masuk jalan ini” jelasnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Simalungun Ueki Damanik, mengaku sudah memerintahkan pelaksana proyek untuk membuat papan pemberitahuan bahwa jembatan tersebut belum bisa dilalui oleh kendaraan.

Baca Juga: Papam PTPN 2 Cabut Plank Koperasi di Kebun Kualanamu, Ini Videonya

“Sudah kemarin kita perintahkan untuk dibuat, apa memang tidak dibuat?” tanyanya kembali ke wartawan.

Ueki juga menegaskan akan memerintahkan kembali pelaksana proyek untuk membuat papan pemberitahuan tersebut dilokasi proyek. “Terimakasih infonya, saya akan perintahkan kontraktornya untuk dibuat papan pengumumannya” ucap Kepala BPBD Kabupaten Simalungun itu. (roland saragih/hm11)

Related Articles

Latest Articles