Simalungun, MISTAR.ID
Dalam upaya meningkatkan keamanan dan kenyamanan selama Operasi Ketupat Toba 2024, Satuan Reserse Narkoba Polres Simalungun melaksanakan kegiatan pengecekan urine bagi awak angkutan darat, khususnya sopir bus umum.
Kasat Narkoba Polres Simalungun AKP Irvan Rinaldi Pane mengatakan, pemeriksaan berlangsung di depan pintu Tol di Pos Yan Sinaksak. Dia bilang kegiatan itu dimulai pada hari Sabtu, 6 April 2024.
“Merupakan bagian dari langkah preventif Polres Simalungun dalam mengantisipasi pengaruh narkoba di kalangan pengemudi selama musim liburan, kita melakukan pengujian langsung terhadap para supir bus yang beroperasi di wilayah hukum Polres Simalungun,” kata Irvan, Selasa (9/4/24).
Selama melakukan pemeriksaan, Irvan bilang, pihaknya tidak menemukan sopir yang positif mengkonsumsi narkoba. Dia bilang, sopir yang diperiksa rata-rata pengemudi yang berasal dari luar daerah Simalungun.
“Semuanya menunjukkan hasil negatif narkoba. Para sopir yang diperiksa berasal dari berbagai daerah, antara lain Serdang Bedagai, Tapanuli Utara, dan Deli Serdang,” katanya.
Baca juga:Â Polisi Tes Urine Awak Kapal di Pelabuhan ASP Sibolga
Selain menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama Operasi Ketupat Toba 2024, Irvan bilang, kegiatan itu merupakan upaya meningkatkan kepercayaan publik terhadap layanan transportasi darat selama masa libur Lebaran.
AKP Irvan mengatakan, kegiatan serupa akan terus dilaksanakan untuk memastikan bahwa wilayah hukum Polres Simalungun terjaga dari pengaruh narkoba. Kegiatan test urine, kata Irvan, dilaksanakan bersama personel kepolisian dan petugas Puskesmas.
“Pemeriksaan dilakukan anggota Sat Narkoba kolaborasi dengan petugas Puskesmas. Ini merupakan langkah maju dalam upaya menciptakan lingkungan sosial yang lebih sehat dan aman dari penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.
Baca juga:Â Jelang Mudik Lebaran, Polres Sibolga Tes Urine Sejumlah Sopir
Sementara itu, seorang sopir, Ahmad (41) warga Lubuk Pakam, mengapresiasi kegiatan itu. Dia beranggapan, pemeriksaan akan memastikan keamanan seluruh penumpang yang hendak melakukan perjalanan.
“Ya bagus, jadi tidak ada lagi sopir yang mengemudi dibawah pengaruh narkoba. Penumpang pastinya lebih nyaman saat melakukan perjalanan,” katanya dihari yang sama. (Indra/hm20)
