26.2 C
New York
Wednesday, May 29, 2024

Melebihi HET, Harga Pupuk Subsidi ‘Mencekik’ Petani di Simalungun

Simalungun, MISTAR.ID

Harga pupuk bersubsidi di Kabupaten Simalungun terus menuai masalah hingga mencekik leher para petani. Pasalnya, harga untuk penebusan pupuk urea bersubsidi masih jauh diatas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

Ketua Kelompok Tani (Poktan) Dos Roha di Nagori Nauli Baru Kecamatan Panei, Eko Siahaan mengeluhkan tingginya harga pupuk bersubsidi di daerahnya.

“Ukuran 50 kilogram harga tebusnya mencapai Rp 150.000 lebih untuk merek urea,” ujarnya saat diwawancarai, Selasa (17/10/23).

Baca juga : 60 Ribu Ton Pupuk Bersubsidi Tersedia, Pj Gubernur Sumut: Penyaluran Harus Tepat Sasaran

Menurutnya, hal ini seolah-olah ada pembiaran dari pihak penyalur tentang tingginya harga pupuk urea bersubsidi yang melebihi HET dari harga yang ditetapkan oleh pemerintah sebesar Rp112.500 per karung (50 kilogram) untuk pupuk jenis urea.

Dia juga mengatakan jika penetapan HET tentunya sudah dikaji oleh pihak pemerintah sebelum ditetapkan. Namun dilema harga pupuk bersubsidi di daerahnya belum terselesaikan hingga saat ini.

Related Articles

Latest Articles