Simalungun, MISTAR.ID
Arus lalu lintas di kawasan Parapat, Rabu (1/1/25) sore sempat padat akibat lonjakan kendaraan dari arah Samosir dan Toba menuju Pematangsiantar. Meski begitu, situasi tetap terkendali dan tidak sampai menyebabkan kemacetan total.
Kapolsek Parapat, Iptu Rino Heriyanto menyebutkan kepadatan disebabkan tingginya volume kendaraan roda empat dan roda dua yang keluar masuk kawasan Parapat.
“Karena beberapa kendaraan keluar masuk, arus menjadi sedikit lambat. Roda empat diselingi dengan roda dua,” ujarnya saat dihubungi mistar.
Baca juga :Â Sepeda Motor Mulai Padati Ruas Jalur Siantar-Parapat, Lalu Lintas Masih Terkendali
Untuk mengurangi beban lalu lintas, kendaraan roda empat dan roda dua dari arah Pematangsiantar dialihkan melalui jalur alternatif di Simpang Palang. Namun, truk pengangkut sembako dan truk tangki tetap diizinkan melintas di jalur utama.
“Di pintu masuk Parapat memang hanya satu jalur, arus lalu lintas terkendali. Kepadatan kendaraan terpantau lebih dominan dari arah Toba menuju Pematangsiantar,” jelas Iptu Rino.
Sementara itu, di Simpang Simarimbun, ruas jalur yang menghubungkan Pematangsiantar-Sidamanik, para pengendara mulai terlihat mengantre.
Baca juga :Â Awal Tahun 2025, Lalu Lintas di Simpang Dua Siantar Tertib dan Kondusif
Meski arus kendaraan meningkat, situasi di kawasan ini juga masih relatif terkendali dan belum menyebabkan kemacetan.
Polisi mengimbau para pengendara untuk tetap berhati-hati, mematuhi rambu lalu lintas dan menjaga kesabaran selama berkendara untuk menghindari kecelakaan. (indra/hm18)
