10.1 C
New York
Wednesday, April 24, 2024

Kecamatan Sidamanik Dinilai Layak untuk Dimekarkan, Bernhard: Kita Sangat Berharap

Simalungun, MISTAR.ID

Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun memiliki jumlah nagori yang cukup banyak dan wilayah yang cukup luas, yakni 15 Nagori dan Keluarahan. Terkait hal tersebut, Ketua Fraksi Nasdem DPRD Kabupaten Simalungun Bernhard Damanik pada Minggu (28/5/23), menganggap Kecamatan Sidamanik layak untuk dimekarkan menjadi dua Kecamatan.

Bernhard Damanik mengatakan, Kecamatan Sidamanik bisa dimekarkan dengan mengajak 3 Nagori dari Kecamatan Panei, antara lain Nagori Bahliran, Naulibaru dan Siborna, kemudian satu dusun yaitu Bakkora. Nanti, dikatakannya, Kecamatan baru akan diberikan nama Kecamatan Tigabolon.

“Menurut kita sangat layak, mengingat Kecamatan yang nantinya akan dibentuk memiliki fasilitas yang cukup,” ucap Bernhard Damanik.

Baca juga: Pemkab Simalungun Bantu Korban Angin Puting Beliung di Sidamanik

Diterangkan Bernhard, nantinya kantor kecamatan akan dipusatkan di SD Negeri Tigabolon yang saat ini sudah memadai.

“yah nantinya di SD Tigabolon, karena disitu juga terdapat puskesmas,” ucap Bernhard sambil menambahkan, selain pusat kantor dan kesehatan, Tigabolon juga memiliki pasar yaitu pekan Tigabolon.

Bernhard mengatakan, pemekaran ini cukup dinantikan, karena memang sangat bermanfaat untuk mendekatkan pelayanan masyarakat. Bernhard juga berharap, Pemkab Simalungun bisa kembali mendata kecamatan-kecamatan atau nagori yang berpotensi untuk dimekarkan.

Baca juga: Soal Pemekaran Simalungun, ini Komentar Ketua BP2KS

“Kita sangat berharap, Pemkab Simalungun bisa kembali mendata nagori-nagori yang akan kita mekarkan dan mendata kecamatan-kecamatan yang mungkin bisa kita mekarkan,” harap Bernhard Damanik.

Sementara itu, ketika ditanya terkait peraturan moratorium, Bernhard mengatakan bahwa hal tersebut tidak berpengaruh, karena moratorium berlaku untuk Provinsi, Kabupaten dan Kota.

“Tidak mempengaruhi, karena untuk pemekaran kecamatan dan desa, itu hak dari pemkab dan DPRD-nya sendiri,” tutup Bernhard Damanik. (Roland/hm21).

Related Articles

Latest Articles