12.6 C
New York
Friday, April 26, 2024

Wabendum INTI Pusat Apresiasi Wali Kota Siantar di Acara Indonesia-China Smart City

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Kehadiran Wali Kota Pematang Siantar, Susanti Dewayani saat menjadi salah satu narasumber Talkshow Smart City  Inovation Development Talkshow, di Hotel Shangri La, Grand Ball Room, Jalan Jenderal Sudirman Jakarta Pusat, Jumat (26/5/23), mendapat apresiasi dari pengurus Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Pusat.

Apresiasi itu disampaikan Wakil Bendahara Umum (Wabendum) INTI Pusat, Esty Lawrence. Melalui pesan WhatsApp (WA), Esty mengaku, kagum dengan keramahan Susanti.

“Saya senang bisa say hello dengan Ibu Susanti di depan podium Shangri La,” tulis Esty.

Baca juga: Jadi Pemateri Indonesia-China Smart City Expo 2023, Wali Kota dr Susanti: Pematang Siantar Layak Sebagai Tujuan Investasi China

Esty menyampaikan, Susanti juga menjadi satu-satunya Wali Kota yang namanya tertera dalam postingan Instagram Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo. Menurut Esty, hal tersebut sangat mengagumkan.

“Nama lengkap Bu Susanti tercantum dalam paragraf terakhir di Ig. Keren banget ini. Tidak sia-sia sudah cape-cape ke Jakarta,” sebutnya, dan mengirimkan link postingan Bambang di Ig terkait kegiatan itu.

Kegiatan  Susanti di Jakarta ini mempertemukan para investor dan pengusaha besar dari China dengan para kepala daerah di Indonesia yang memaparkan potensi investasi di daerahnya masing-masing.

Baca juga: Implementasikan Smart City di Siantar, Pemko dan Kemenkominfo Teken MoU

Dalam pemaparannya, Susanti menjelaskan profil umum kondisi Kota Pematang Sianțar dan peluang investasi. Susanti menjelaskan, selama kurun waktu 2018-2022, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Pematang Siantar masih lebih tinggi dibandingkan tingkat provinsi dan nasional.

Wali Kota perempuan pertama di Pematang Sianțar ini juga menyampaikan, sarana dan prasarana pendukung investasi dan sejumlah potensi investasi di Kota Pematang Siantar.

Mantan Direktur RSUD Djasamen Saragih ini berharap iklim investasi meningkat dan dapat menyerap lapangan pekerjaan lebih banyak. “Sehingga pertumbuhan ekonomi di Kota Pematang Siantar semakin membaik,” ujarnya.

Dia mengatakan, Pemko Pematang Siantar sendiri, sejauh ini telah intens dalam mengimplementasikan Smart City. Salah satunya, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) telah menyediakan jaringan WiFi gratis di sejumlah lokasi, seperti kampus Universitas Simalungun (USI) dan Universitas HKBP Nommensen.

Baca juga: PMKRI Apresiasi Wali Kota Siantar Ikuti Acara Dies Natalis

“Juga melengkapi kamera pemantau CCTV di beberapa lokasi di rawan kemacetan lalu-lintas. Program itu merupakan perwujudan peningkatan iklim investasi di Kota Pematang Siantar, dengan tujuan peningkatan kualitas pelayanan public,: kata Susanti.

Selain itu, Pemko Pematang Siantar juga  mendukung agar Smart City dapat berjalan, melalui Kemenkominfo juga akan mempersiapkan master plan Smart City di tahun 2023 ini untuk lima tahun ke depan dengan nota kesepahaman bersama Pemko Pematang Siantar dengan Kemenkominfo. Sehingga Kota Pematang Siantar dapat berbenah lebih baik terkait Smart City.

Seperti diketahui, Indonesia-Cina Smart City merupakan kerja sama antara INTI, Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), dan PT Caih Infotect Indonesia (salah satu BUMN China).

Sebagai tambahan, Kota Wuzhou di Provinsi Nanning juga ingin melakukan kerja sama Friendship City dengan Kota Pematang Siantar. (rel/hm16)

Related Articles

Latest Articles