Pematangsiantar, MISTAR.ID
Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Pematangsiantar menyampaikan perbaikan atap Pasar Ikan Dwikora, tidak melalui mekanisme penyertaan modal. Atap itu ambruk, pada Desember 2023 lalu.
“Sudah saya sampaikan kemarin sama (jajaran) direksi PD-PHJ. Kalau anggaran dari Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar ngga bisa ke mereka, alasannya (ya) karena penyertaan modal,” sebut Ketua TAPD, Junaedi A Sitanggang, Senin (19/8/2024).
Ia enggan berkomentar terlalu jauh. Namun, persoalan itu akan menemukan solusi yang terbaik. “Adalah. Semua sama direksi, ngga mungkin semua kubuka,” tandasnya.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD), Arri S Sembiring sebelumnya mengatakan dua kemungkinan mekanisme terkait penyelesaian perbaikan atap pasar ikan tersebut.
Baca juga:Â Pasar Dwikora Semakin Semrawut, Pedagang dan Pembeli Mengeluh
Keduanya, kata dia, dengan penyertaan modal melalui mekanisme Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) yang mendapat persetujuan DPRD dan penggunaan dana Belanja Tidak Terduga (BTT) dengan status keadaan mendesak.
Sementara itu, Dirut PD-PHJ Bolmen Silalahi mengaku pihaknya sudah melengkapi persyaratan yang dibutuhkan. Termasuk surat permohonan maupun KTP dari para pedagang.
“Sesuai kesepakatan awal dengan TAPD Kota Pematangsiantar, ada prosedur yang harus mereka lengkapi dulu. Kita berharap bisa segera terealisasi dan akan terus kita follow up,” ucapnya. (jonatan/hm25)
