9.2 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Soal PPKM Level 4, Kantor Wali Kota Siantar Ditaburi Bunga Oleh Massa GMKI

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Tangga akses masuk ke kantor Wali Kota Pematangsiantar ditaburi bunga oleh sejumlah massa dari GMKI Cabang Pematangsiantar-Simalungun, Jumat (20/8/21).

Bukan hanya menaburi bunga, massa GMKI saat melakukan aksinya juga menempelkan dua lembar kertas putih di dinding bagian depan kantor Wali Kota. Kertas pertama bertuliskan ‘Dicari!! Bpk Hefriansyah Ketua Satgas Covid-19 Siantar oleh GMKI’. Sedangkan kertas kedua bertuliskan ‘Gedung ini Kosong dan Berhantu’.

Hal itu dilakukan karena Wali Kota Hefriansyah tidak berada di kantornya. Sehingga aspirasi massa GMKI yang dikoordinatori oleh Gading Simangunsong tidak tertampung dengan baik. Bahkan saat aksi di depan Posko Satgas Covid-19 yang hanya belasan meter dari kantor Wali Kota, aspirasi massa juga tidak tertampung dengan baik, meski di lokasi itu ada Sekretaris Satgas Daniel Siregar.

Baca Juga:Soal PPKM 4 di Siantar! Massa GMKI Gelar Aksi Turun ke Jalan, Ini Tuntutan Mereka…

Sementara, saat aksi di kantor DPRD, massa disambut anggota DPRD yang tergabung di Komisi I. Komisi I yang diketuai Andika Prayogi Sinaga mendukung aksi mahasiswa yang menyuarakan aspirasi masyarakat.

Sebagai bentuk dukungannya, anggota Komisi I itu, mulai dari Andika Prayogi, Baren Alijoyo Purba, Tongam Pangaribuan, Ilhamsyah Sinaga dan Arif D Hutabarat membubuhkan tanda tangannya di atas kertas berjudul ‘Saatnya Satgas Covid-19 Dievaluasi’ yang berisi 8 tuntutan.

Adapun kedelapan tuntutan massa antara lain:

1. Kembalikan vaksinasi ke dinkes lewat puskesmas-puskesmas dengan prosedur sederhana dan transparan.

2. Hentikan distribusi bansos dan vaksinasi yang berkerumun, serta harus ditangani ahlinya.

3. Perketat razia penegakan disiplin dengan memastikan fasilitas 5M di tempat hiburan, cafe, mall dan pasar.

Baca Juga:Kecewa Angka Covid-19 Terus Naik, Mahasiswa GMKI Protes Pemko

4. Evaluasi penyekatan ruas-ruas jalan karena tidak efektif dan konsisten khususnya ke pusat pasar dan perkantoran.

5. Para pekerja harian seperti jukir, kurir, supir, pedagang keliling dan lain-lain yang terdampak PPKM Level 4 harus dicover bantuan sosial.

6. Segerakan isolasi terpusat dan layanan 24 jam bagi pasien isolasi.

7. Wali Kota selaku Ketua Satgas harus bertanggungjawab muncul ke publik menjelaskan sebab akibat naiknya Siantar ke PPKM Level 4.

8. Segerakan tunjangan bagi tenaga kesehatan sebagai pejuang kemanusiaan. (ferry/hm12)

 

Related Articles

Latest Articles