Pematangsiantar, MISTAR.ID
Rencana Pemko Pematangsiantar merelokasi kembali pedagang Gedung IV Pasar Horas mendapat penolakan. Eks Rumah Potong Hewan (RPH) Jalan Melanthon Siregar yang direncanakan menjadi lokasi baru dinilai tidak efektif.
Seorang pedagang daging, M Samosir menyebut, rencana pemindahan tersebut sudah santer terdengar di kalangan para pedagang. Bahkan informasinya, dalam waktu dekat mereka segera dipindahkan.
“Gak ada yang mau beli kalau kami jualan di sana. Karena pelanggan kami itu pemilik ruko-ruko di Jalan Merdeka ini, tiap hari mereka membeli,” kata Samosir ketika ditemui di lapak dagangannya, Rabu (16/10/24).
Baca juga:Sekda Siantar Pastikan Evaluasi Lapak Pedagang Pasar Horas di Jalan Sutoyo
Memang diakui Samosir, sejak berdagang di tepi jalan raya, arus lalu lintas kendaraan di Jalan Merdeka mengalami kemacetan yang cukup panjang. Namun karena sejak awal dipindahkan, para pedagang menjadi nyaman.
“Kan Pemko Siantar yang ngasih lapak kami di sini, tapi jangan lah kami dipindahkan lagi ke lokasi yang jauh dari inti kota,” sebutnya.
Samosir sebelumnya berjualan di lantai 1 Gedung IV Pasar Horas. Namun akibat kebakaran yang melanda lantai 2, dia dan sejumlah pedagang lain ikut dipindahkan.
Baca juga:Halte Jadi Lapak Pedagang Pasar Horas, Supir Angkutan Umum Blokir Jalan Merdeka
Dia melanjutkan, pilihan lokasi berdagang hanya dua opsi, dikembalikan ke tempat semula atau tetap di tepi jalan raya yang saat ini ditempati.
“Karena kalau menunggu gedung ini direnovasi, lama lagi. Sebenarnya lapak kami yang di dalam gak ada kerusakan, makanya kami minta dikembalikan ke sana,” ujarnya.
Pihak Perusahaan Daerah Pasar Horas Jaya (PD PHJ) sempat menawarkan memakai bekas lapak pedagang ikan di lantai 1. Namun lebar lapak tidak sesuai dengan apa yang mereka jual.
“Hanya 1 meter lapaknya, mana lah cukup kami berjualan di situ. Kalau pedagang lain yang dipindahkan, bisa bisa aja. Tapi tidak cocok buat kami yang berjualan daging,” tuturnya.
Baca juga:Soal Relokasi Pedagang Pasar Horas, Susanti Berikan 3 Lokasi Alternatif
Begitupun pedagang daging lainnya, S Manurung sepakat menolak dipindahkan ke eks RPH Jalan Melanthon Siregar. Manurung khawatir, jika dagangan mereka tidak laku di lokasi baru, terpaksa harus dibuang.
“Daging gak bisa berhari-hari ditahan. Kalau pedagang kain, sampai setahun pun masih bisa dijual kembali. Dagangan kami busuk pasti kami makin rugi,” katanya.
Manurung menyebut, meski telah keluar uang banyak setelah dipindah ke lokasi saat ini, dia mengaku ikhlas dan akan bertahan menolak dipindahkan lagi.
“Kami buat tenda, meja berjualan. Memang rawan kalau turun hujan, tapi sudah resiko kami itu,” pungkasnya. (gideon/hm17)
