6.7 C
New York
Tuesday, October 15, 2024

Nasib Pedagang Gedung IV Pasar Horas Siantar masih Sebatas Dibahas di Rapat

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Nasib sejumlah pedagang Gedung IV Pasar Horas Kota Pematangsiantar yang menjadi korban kebakaran belum mendapatkan kepastian.

Padahal peristiwa itu terjadi memasuki hampir sebulan lamanya. Transaksi jual-beli masih terjadi di ruas Jalan Merdeka sampai saat ini.

Pedagang yang menjadi korban itu memilih berjualan di ruas badan jalan dikarenakan untuk bangkit dari keterpurukan ekonomi. Tak ada pilihan lain, terutama pada mereka yang mengalami kerugian besar.

Baca juga:Ratusan Pedagang Gedung IV Pasar Horas akan Pindah secara Bertahap

“Terkadang capek, lebih capek pikiran kalau semakin lama semakin dipikiri soal itu. Intinya tetap bersyukur. Pejabat-pejabat atau pengambil keputusan di kota ini masih sebatas rapat demi rapat saja,” sebut salah seorang pedagang saat ditemui di lokasi, pada Selasa (15/10/24).

Pedagang sayur mayur itu mengaku, pengunjung yang datang ke pasar tradisional kebanggaan Kota Pematangsiantar berkurang, tak seperti biasa. Terlebih cuaca yang menentu, pedagang khawatir dengan kualitas jualan mereka sehari-hari.

“Jatuhnya ke pengunjung. Gimanalah dagangan yang langsung kena matahari dan panas, ya cepat nggak segar. Begitu juga dengan pedagang lainnya. Katanya relokasi, tapi tempatnya di mana?” ucapnya.

“Sudahlah bapak/ibu pemangku-pemangku kepentingan, kami berjualan aja di sini sembari menunggu pasar ini dibetulin. Kami mau makan dari hasil dagangan kami,” katanya mengakhiri.

Baca juga:Pedagang Pakaian Bekas Gedung IV Pasar Horas Dipindahkan ke Balairung Rajawali

Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah Pasar Horas Jaya (PDPHJ), Bolmen Silalahi menyampaikan pihaknya terus berupaya memberikan yang terbaik pada para pedagang. Salah satunya, mempersiapkan Pasar Rakyat Balairung Rajawali, di Kelurahan Sukadame, Kecamatan Siantar Utara.

“Tetap kita upayakan tempat berjualan para pedagang. Perihal perelokasian, kita masih menunggu kesepakatan dengan para pedagang. Segera akan kita laporkan dengan pimpinan,” katanya.

Terpisah, Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SD) Sekretariat Daerah Kota (Setdako), Sari Dewi Damanik menyampaikan pihaknya baru saja menggelar rapat teknis dengan Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota, Matheos Tan.

Dikatakan, selain membahas inflasi, Pjs Wali Kota menginstruksikan jajaran direksi PDPHJ segera mendata jumlah keseluruhan pedagang secara akurat yang berjualan di sisi badan Jalan Merdeka.

Baca juga:Pasca Terbakar, Polisi Intensifkan Pengaturan Lalulintas di Sekitar Pasar Horas

“Opsi yang tepat untuk saat ini memang di Pasar Rakyat Balairung Rajawali. Sesuai instruksi Pak Pjs tadi, direksi diminta segera mendata sejumlah pedagang secara mendetail dalam pengambilan keputusan relokasi,” ucap Bolmen dari seberang telepon.

Sebagaimana diketahui, ratusan kios pedagang hangus akibat kebakaran hebat yang terjadi, pada Minggu (22/9/24).

Wali Kota Susanti Dewayani, sebelumnya menginstruksikan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk memberi kenyamanan pada pedagang yang menjadi korban. Namun hasilnya sampai saat ini hanya sebatas rapat. (jonatan/hm16)

Related Articles

Latest Articles