16.2 C
New York
Thursday, October 24, 2024

Menanti Kompensasi Ratusan Mayat dan Tengkorak di Proyek Jalan Tol Siantar-Parapat

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Pemakaman Serikat Bersama Keluarga (SBK) Kelurahan Setia Negara, Kecamatan Siantar Sitalasari, adalah salah satu tempat yang harus lenyap akibat proyek jalan tol Kota Pematangsiantar-Parapat.

Jejeran pusara akan tak terlihat lagi di hamparan tanah luas yang harus terdesak pembangunan pemerintah. Aroma tanah tercium segar saat Mistar.id mendatangi lokasi. Makam seluas 1.600 meter dipaksa bergeser ke lahan milik masyarakat setempat.

“Dipindahkan jaraknya kira-kira 200 meter dari pemakaman lama seluas empat rante,” sebut Camat Siantar Sitalasari, Syahrul R Pane saat dikonfirmasi, Kamis (24/10/24).

Pemindahan itu, kata dia, menjadi fokus utama untuk saat ini. Dalam waktu dekat, kompensasi yang akan diterima masyarakat tengah dikaji. “Kompensasi masih dihitung,” ucapnya.

Baca Juga : Percepatan Pembangunan Jalan Tol Siantar-Parapat Dibahas, Ternyata Ini Kendalanya

Syahrul mengatakan, pemindahan lahan baru milik masyarakat setempat telah terjadi kesepakatan dan diganti rugi oleh PT Hutama Marga Waskita sebesar Rp1.433.809.413. “Lahan yang baru sekitar 9 rante luasnya atau 3.600 meter,” pungkasnya.

Sebelumnya, sejumlah warga menggali liang lahat untuk menguburkan kembali jasad yang dipindahkan. Sebelum dimasukkan ke liang lahat lokasi baru, jasad dikafani dengan kain serta diberi pewangi di bawah tenda.

Para ahli waris menyaksikan proses pemindahan makam kerabat mereka hingga keseluruhan tahapan selesai. Lurah Setia Negara, Didi Kimanto mengatakan, sebanyak 257 makam yang dipindahkan. (jonatan/hm24)

Syahrial Siregar
Syahrial Siregar
Alumni STIK-P Medan. Menjadi jurnalis sejak 2008 dan sekarang redaktur untuk portal mistar.id

Related Articles

Latest Articles