7.4 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Kasus Covid-19 Meningkat di Siantar, Kegiatan Car Free Day Disetop Sementara

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Pelaksanaan kegiatan Car Free Day (CFD) yang biasanya dilaksanakan setiap hari Minggu di Jalan Adam Malik Kota Pematang Siantar, disetop sementara.

Peniadaan kegiatan itu dilakukan dengan pertimbangan sebagai langkah antisipatif berhubung kasus Covid-19 yang terus bertambah dengan signifikan selama bulan Juli 2022.

Seperti disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Pematang Siantar Johannes Sihombing, ketika dikonfirmasi mengenai kegiatan CFD.

Baca Juga:Car Free Day di Tengah Kasus Covid-19 yang Meningkat, ini Kata Satgas Siantar

“Sementara waktu ditiadakan, selanjutnya akan diinformasikan kelanjutannya,” ujar Johannes yang dikonfirmasi melalui pesan aplikasi WhatsApp, Minggu (24/7/22) sekira pukul 10.30 WIB.

Saat ditanya mengenai alasan peniadaan kegiatan itu, apakah dikarenakan kasus Covid-19 yang terus bertambah di Kota Pematang Siantar, Johannes mengatakan, peniadaan itu adalah langkah antisipatif.

“Pasti ada pertimbangan dan antisipasi kesana (kenaikan kasus Covid-19) sehingga pelaksanaan Car Free Day sementara waktu ditiadakan,” kata Johannes yang kembali mengingatkan penerapan Prokes.

“Pada kesempatan ini, untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, kita mengimbau masyarakat untuk mengetatkan prokes, yaitu memakai masker. Dan mengimbau untuk mengikuti program vaksinasi lanjutan atau booster,” tutupnya.

Baca Juga:Car Free Day di Tengah Covid-19 yang Meningkat di Siantar

Kasus Covid-19 Bertambah 21 Orang

Sementara sesuai perkembangan update Covid-19 dari tanggal 16 ke 23 Juli 2022 atau dalam rentang waktu seminggu, jumlah kasus atau warga Kota Pematangsiantar yang terkonfirmasi positif Covid bertambah 21 orang.

Seiring pertambahan itu, maka total jumlah warga yang terkonfirmasi positif selama 2022, sesuai update data Covid-19 tertanggal 23 Juli 2022 menjadi sebanyak 2.091 orang.

Dan dari 2.091 warga terkonfirmasi itu, sebanyak 2.028 orang telah dinyatakan sembuh, 20 meninggal, dan 22 orang lainnya masih menjalani perawatan dalam pemantau pihak Satgas Penanganan Covid-19.

Selanjutnya, dari 22 warga terkonfirmasi positif yang masih menjalani perawatan, 18 orang di antaranya menjalani perawatan Isolasi Mandiri (Isoman) dan 4 orang lainnya menjalani perawatan di rumah sakit. (ferry/hm12)

Related Articles

Latest Articles