Pematang Siantar, MISTAR.ID
Wali Kota Pematang Siantar, dr Susanti Dewayani SpA didaulat menjadi salah satu pemateri dalam rangkaian acara Indonesia-China Smart City Technology & Investment Expo 2023 yang diselenggarakan oleh Perhimpunan INTI Pusat di Hotel Shangri La, Jakarta, tanggal 24-26 Mei 2023.
Wali Kota dr Susanti Dewayani SpA bersama Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming, Wali Kota Medan Bobby Nasution, dan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menjadi Pemateri Smart City Innovation Development Talkshow.
Wali Kota dr Susanti memberikan paparan tentang profil umum dan potensi-potensi pengembangan ekonomi dan iklim investasi Daerah Kota Pematang Siantar.
Wali Kota dr Susanti mengaku sangat bangga diundang pada acara Smart City Technology & Investment Expo 2023 sebagai salah satu Indikator Kemajuan Kota Pematang Siantar.
Paparan Ekonomi Makro dan Mikro Pematang Siantar dikupas Wali Kota dr Susanti dalam panel talkshow. “Dari Tahun 2022 Laju Pertumbuhan Ekonomi Kota Pematang Siantar naik 2,22% namun masih dibawah capaian Provinsi dan Nasional. Dari Tahun 2018 sampai dengan 2022, Indeks Pembangunan Manusia Kota Pematang Siantar masih lebih tinggi dibandingkan tingkat Provinsi dan Nasional,” jelasnya, Jumat (26/5/23).
Baca juga : Walikota dr Susanti Hadiri Halal Bi Halal MUI Kota Pematang Siantar. Begini Pesannya
Lanjut, Wali Kota, dari Tahun 2018 sampai dengan 2022, Angka Harapan Hidup Kota Pematang Siantar merupakan yang tertinggi di Provinsi Sumatera Utara. Hal ini dicapai dari ketersediaan sarana kesehatan, tenaga medis dan kualitas lingkungan yang masih baik di Kota Pematang Siantar.
Wali Kota dr Susanti juga memaparkan outlook Investasi di Kota Pematang Siantar mulai dari pengelolaan persampahan, pembangunan instalasi pengolahan lumpur tinja, pusat perdagangan, pusat kesehatan, pusat pendidikan dan pusat kuliner dan pariwisata.
“Kami meyakini bahwa pembangunan Smart City akan menjadi tren ke depan di kota-kota Indonesia, terutama untuk Kota Pematang Siantar. Smart City (Kota Cerdas) yang membutuhkan sistem teknologi digital sebagai tulang punggung,” sebutnya.
Menanggapi hal tersebut, Pemko Pematang Siantar melihat iklim dan indikator yang ada, sangat memungkinkan Kota Pematang Siantar sebagai target perkembangan Kota Cerdas, yang menjadi faktor pendorong masuknya Investasi di Kota Pematang Siantar.
“Adanya kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan sinergi dalam mengakselerasi Program Pemerintah untuk membangun kota cerdas, dan memberi peluang mendapatkan mitra terbaik dalam peningkatan Iklim Investasi serta Kota Pematang Siantar sangat terbuka dan layak sebagai tujuan Investasi,” ucapnya.
Baca juga : Edy Rahmayadi akan Panggil Wali Kota dan Ketua DPRD Pematang Siantar
Sebelum menutup panel talkshow, Wali Kota dr Susanti menjelaskan persahabatan Indonesia-China dalam bilateral sudah terbangun sejak lama.
Kedua negara, katanya, sepakat meningkatkan investasi di sektor-sektor strategis, seperti infrastruktur, teknologi, energi, pariwisata, perdagangan dan inovasi.
“Kami Pemko Pematang Siantar sangat mendukung penuh kebijakan dan arahan bapak Presiden Joko Widodo, dengan harapan adanya kegiatan Indonesia-China Smart City Technology & Investment Expo 2023 semakin memperkuat hubungan bilateral Indonesia dan China, terutama untuk kemajuan dan kebangkitan Kota Pematang Siantar yang akan ikut menginisiasi Gerakan menuju 100 Kota Cerdas dan Pembangunan IKN,” tambahnya.
Sebelumnya, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia membuka acara launching Indonesia Smart City Technology & Investment Expo 2023 yang digelar Kamis (16/3/23) sekaligus menyebut akan mengawal kemudahan investasi di Indonesia, termasuk terkait dalam pengembangan smart city. (Yetty/ril/hm18)
