15.7 C
New York
Tuesday, April 23, 2024

APBD Kota Pematangsiantar Tahun 2020 Berkurang

Pematangsiantar | MISTAR.ID – Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Pematangsiantar tahun 2020 berkurang dari tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan adanya penurunan sumber dana alokasi khusus (DAK) dari APBN.

Seperti disampaikan Pelaksana Harian (Plh) Sekda selaku Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Pematangsiantar, Kusdianto melalui Kabid Anggaran BPKAD, Rosion Hutauruk, Jumat (1/1/19).

“Penyebabnya adalah dana APBD kita tahun 2020 itu turun (berkurang) adalah sangat drastisnya turun dana transfer dari pemerintah pusat, dari komponen dana alokasi khusus (DAK),” tutur Rosion ketika ditanya mengenai berkurangnya APBD tahun 2020 dibanding tahun 2019 lalu.

“Tahun 2019, dana alokasi khusus itu di level Rp 170 miliar, tahun ini kita hanya di Rp 113 miliar,” ungkap Rosion yang mengaku tidak tahu apa penyebab penurunan itu, karena DAK itukan dana transfer yang dikeluarkan Kementerian Keuangan, setelah APBN ditetapkan pemerintah pusat.

Sementara dari sisi Pendapatan Asli Daerah (PAD), kata Rosion, PAD di APBD Kota Pematangsiantar tahun 2020 meningkat sekitar Rp 4,6 miliar.

“Hanya di dana transfer yang sangat turun, mengerikan kita ini turun. Kita kurang tahu bagaimana kebijakan pemerintah pusat,” cecarnya.

Penurunan DAK, kata Rosion, bukan hany Kota Pematangsiantar. “Menurut komunikasi dengan kawan-kawan pengelola anggaran dari seluruh daerah di sumatera utara, semua mengalami penurunan,” ujar Rosion yang sempat menduga penyebab turunnya besaran DAK tersebut.

“Mungkin pemerintah pusat fokus mengarahkan (anggaran) untuk pemindahan ibukota negara ke kalimantan, bisa juga, iya kan,” tuturnya.

Penulis : Ferry

Editor : Herman Maris

Related Articles

Latest Articles