Paris, MISTAR.ID
Atlet para atletik Indonesia, Saptoyogo Purnomo, berhasil meraih medali perak pada Paralimpiade Paris 2024 dalam nomor 100 meter putra klasifikasi T37, Sabtu (WIB).
Dengan catatan waktu 11,26 detik, Saptoyogo menambah koleksi medali untuk Indonesia, tetapi juga memecahkan rekor Asia yang sebelumnya dipegangnya sendiri.
Dikutip dari keterangan resmi Komite Paralimpiade (NPC) Indonesia, pada babak kualifikasi, Saptoyogo menempati posisi ketiga dengan waktu 11,35 detik, di belakang dua atlet Brasil, Ricardo Gomes de Mendonca dan Edson Cavalcante Pinheiro.
Namun, di partai final, Saptoyogo meningkatkan performanya, mencatatkan waktu 11,26 detik dan meraih medali perak. Gomes tetap mempertahankan catatan waktunya di 11,07 detik untuk meraih emas.
Baca juga:Â Leli Marlina dan Fadli Immammudin Pembawa Bendera Indonesia di Paralimpiade Paris 2024
Catatan waktu 11,26 detik ini memecahkan rekor Asia yang dibuat Saptoyogo saat meraih emas di Asian Para Games 2022 dengan waktu 11,28 detik.
“Saya sempat merasa down karena ada lawan baru yang saya tidak tahu catatan waktunya, tetapi saya menguatkan tekad untuk melakukan yang terbaik,” ungkap Saptoyogo.
Meskipun hujan yang mengguyur Stade de France sempat membuatnya khawatir karena bisa mempengaruhi kinerja otot, Saptoyogo tetap optimis untuk meraih medali.
“Saya tidak menyangka bisa memecahkan rekor pribadi karena hujan bisa mempengaruhi otot di kaki atau tangan. Tapi, saya tetap fokus pada tujuan meraih medali,” tambahnya.
Baca juga:Â Paralimpiade Paris 2024 Dimulai, Semangat Kesetaraan Menggema
Pelatih para atletik Indonesia, Purwo Adi Sanyoto, memberikan apresiasi tinggi atas pencapaian Saptoyogo.
“Kami menargetkan medali perunggu, tapi Alhamdulillah, Saptoyogo berhasil meraih perak dan memecahkan rekor Asia. Saptoyogo memiliki semangat, disiplin, dan mental bertanding yang luar biasa,” ujarnya.
Setelah sukses di nomor 100 meter, Saptoyogo akan kembali berlaga di nomor 200 meter putra klasifikasi T37. Indonesia berharap Saptoyogo dapat menambah koleksi medalinya di ajang bergengsi ini. (ant/hm25)
