London, MISTAR.ID
Real Madrid berhasil menambahkan trofi ke-15 Liga Champions ke dalam kabinet piala mereka usai mengalahkan Borussia Dortmund 2-0 di partai final yang digelar di Wembley, London Minggu (2/6/24) dini hari WIB.
Kemenangan ini sekaligus menjadi siklus kedua generasi terbaik dari raksasa Spanyol itu di Eropa. Pada siklus pertama, Real Madrid berhasil memenangkan 7 trofi Piala Champions.
Sukses musim yang mereka tuntaskan di Wembley merupakan keberhasilan dua generasi pemain sebagai sebuah kelompok, dan terhubung di lapangan seperti mesin berpelumas untuk mendirikan dinasti besar kedua Real yang telah diidamkan selama setengah abad.
Semuanya dimulai di awal kompetisi ketika, selama masa Alfredo Di Stefano, tim Madrid memenangkan lima edisi pertama Piala Eropa dari tahun 1956 dan satu lagi pada tahun 1966.
Baca juga:Â Persib Juarai Liga 1, Bandung Jadi Lautan Flare
Pemain-pemain muda dan veteran berpengalaman saat ini telah menyamai prestasi tersebut dengan meraih gelar keenam dalam 11 musim terakhir, meskipun Dani Carvajal, yang mencetak gol pembuka, adalah satu-satunya pemain inti yang tersisa dari tim yang memenangkan ‘The 10th’ (Trofi Liga Champions ke-10) sepuluh tahun lalu.
Vinicius Jr, pahlawan dari kemenangan gelar ke-14 mereka di Paris dua tahun lalu, menjadi pemain Brasil pertama yang mencetak gol dalam dua final Liga Champions. Dia juga menjadi simbol para pemain muda Real yang terus membuktikan bahwa mereka dapat memperpanjang kesuksesan klub.
“Mengapa tidak memikirkan ‘The Seventh’? Kami tidak pernah puas, kami selalu ingin lebih dan lebih dan lebih,” kata Carvajal seperti dikutip Reuters.
Carvajal yang menyamai rekor enam gelar Piala Eropa dari legenda Real Paco Gento bersama dengan Toni Kroos, Luka Modric, dan bek Nacho, sempat lama duduk di bangku cadangan namun berhasil bangkit lagi pada musim ini hingga akhirnya mengangkat trofi sebagai kapten tim.
Baca juga:Â Arsenal Tak Mau Lepas Saliba ke Olimpiade Paris 2024
“Saya belum pernah kalah dalam sebuah final. Saya harap rekor ini terus berlanjut,” katanya.
“Bisa mendapatkan gelar ke-15 kami dan gelar ke-6 saya adalah sesuatu yang luar biasa. Saat kami terus memenangkan … kami akhirnya membuatnya lebih sulit bagi tim lain untuk mendekati apa yang telah dicapai klub ini dalam sejarah. Itu adalah sesuatu yang luar biasa,” pungkasnya. (mtr/hm22)
