Medan, MISTAR.ID
Pembina PSMS Medan, Edy Rahmayadi akhirnya buka suara terkait markas yang akan digunakan PSMS saat melakoni laga tandang di Liga 2 musim ini.
Sempat bermunculan spekulasi PSMS Medan bakal bisa memakai Stadion Utama Sumut di Desa Sena Deli Serdang. Namun Edy Rahmayadi memberikan sinyal jika hal tersebut tampaknya tidak akan terjadi.
“Stadion yang sedang dibangun di kampung (desa) Sena Deli Serdang itu dibangun diatas tanah 300 hektar, itu kita yang mengawali, tapi yang saya sayangkan mereka (Pemprov) tidak komitmen ini,” ujarnya kepada awak media saat acara peresmian skuat, Kamis (5/9/24).
Edy juga melihat kondisi Stadion Utama yang diproyeksikan untuk upacara penutupan PON XXI 2024 tersebut belum rampung hingga saat ini. “Bahkan hingga saat ini PON saya coba mempelajarinya belum siap untuk digunakan,” sambungnya.
Baca juga:Â Resmikan Skuad PSMS Musim Ini, Pembina Yakini Tim Lebih Baik
Dirinya justru lebih berharap Stadion Mini Dispora Sumut yang akan bisa menjadi kandang PSMS Medan untuk sementara waktu, mengingat Stadion Teladan masih dalam tahap renovasi.
“Dengan kondisi yang seperti ini, kita berharap yang dipakai PON (sepakbola) putri yang ada di pancing itu bisa kita pakai, tapi akan harus dilakukan Risk Assessment oleh PSSI,” ungkapnya.
Mengingat Liga 2 akan bergulir pada pekan depan, Edy mengatakan PSMS Medan untuk sementara waktu akan bermarkas di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam.
“Tapi saat ini yang sudah dilakukan yang di Pakam,” pungkasnya. (iqbal/hm25)
