16.1 C
New York
Sunday, September 29, 2024

Anaknya Disanksi FIFA, Ibu Kandung Ketua RFEF Spanyol Mogok Makan

Sementara itu, Angeles Bejar kepada Agensi Berita Spanyol EFE mengatakan, bahwa mogok makannya akan berlangsung sampai ada solusi untuk perburuan tidak manusiawi dan berdarah yang mereka lakukan terhadap anaknya.

Hermoso sendiri sebelumnya telah mengatakan bahwa dia tidak memberikan persetujuan untuk dicium dan merasa rentan serta menjadi korban agresi.

Menunggu Pengaduan

Rubiales, dijatuhi FIFA skorsing Sabtu (26/8/23) setelah protes bermunculan usai dia mencium Hermoso di bibir pada upacara penghargaan kemenangan Piala Dunia Spanyol di Sydney 20 Agustus lalu.

RFEF telah memanggil federasi-federasi regional untuk pertemuan mendesak pada hari Senin untuk mengevaluasi situasi ini dan kemudian telah berkembang menjadi perdebatan nasional tentang hak-hak perempuan dan perilaku macho.

Jaksa Agung Spanyol kemudian bahwa mereka telah memulai penyelidikan awal terhadap apa yang terjadi dan akan menghubungi Hermoso untuk bertanya apakah dia ingin mengajukan tuntutan.

Seorang juru bicara pengadilan mengatakan kepada Reuters bahwa mereka telah menerima beberapa keluhan tetapi hanya akan memulai penyelidikan penuh jika Hermoso mengajukan permintaan.

Rubiales (46) bersikeras bahwa ciuman itu bersifat sukarela. Hermoso, rekan-rekannya dan pemerintah Spanyol mengatakan bahwa ciuman tersebut tidak diinginkan dan merendahkan.

Pada pertemuan federasi pada Jumat lalu di mana dia seharusnya mundur, Rubiales justru menolak dan tetap berusaha membela perilakunya dengan mengatakan bahwa ciuman itu adalah spontan, bersama-sama, euforia dan sukarela.

Related Articles

Latest Articles