20 C
New York
Tuesday, September 17, 2024

Ade Yuniar, Atlet Pentanque Asal Asahan Raih Medali di PON XXI Aceh-Sumut

Asahan, MISTAR.ID

Prestasi membanggakan datang dari Kabupaten Asahan di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Ade Yuniar, puteri asal Rawang Panca Arga, sukses menyabet medali perunggu dalam cabang olahraga (cabor) petanque pada kategori beregu putri.

Keberhasilan ini memperkuat posisi kontingen Sumatera Utara di perhelatan olahraga terbesar di Indonesia tersebut. Hal itu disampaikan oleh Ketua KONI Asahan, Harris dalam keterangan resminya, Selasa (17/9/24).

“Atlet petanque asal Asahan berhasil menyumbangkan medali perunggu di nomor beregu putri untuk kontingen Sumatera Utara di PON XXI Aceh-Sumut 2024,” ujar Harris.

Petanque merupakan olahraga asal Prancis, melibatkan lemparan bola besi yang harus mendekati bola kayu sebagai sasaran. Dengan sejarah yang panjang, berkembang dari permainan kuno Yunani pada abad ke-6 SM, olahraga ini telah populer di berbagai negara termasuk Indonesia.

“Ade Yuniar mulai mendalami olahraga petanque sejak masa sekolah di Madrasah Aliyah Negeri Kisaran. Kini ia berada di semester akhir Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan & Rekreasi di Universitas Negeri Medan,” katanya.

Baca Juga : Peraih Emas PON Jennifer Tjahyadi Penasaran Rasa Durian Medan

Pengalaman Ade dalam berbagai kompetisi petanque, baik di dalam maupun luar negeri, menjadi fondasi kuat bagi keberhasilannya di ajang PON kali ini.

Prestasi Ade Yuniar bukan hanya membanggakan Kabupaten Asahan, tetapi juga memberikan dorongan bagi generasi muda Sumatera Utara untuk terus berprestasi di kancah olahraga nasional maupun internasional.

Untuk diketahui, ada sebanyak 71 orang atlet yang dikirim, mereka akan berlaga dalam 25 cabang olahraga (cabor) dan didukung oleh 9 pelatih pada PON XXI.

Sebagai bentuk dukungan, KONI Asahan telah memberikan uang saku sebesar Rp10 juta kepada setiap atlet. Selain itu, Pemerintah Kabupaten Asahan juga telah menyiapkan hadiah bagi atlet yang meraih prestasi di PON. Peraih emas akan mendapatkan Rp150 juta, peraih perak Rp100 juta, dan peraih perunggu Rp75 juta. (perdana/hm24)

 

Syahrial Siregar
Syahrial Siregar
Alumni STIK-P Medan. Menjadi jurnalis sejak 2008 dan sekarang redaktur untuk portal mistar.id

Related Articles

Latest Articles