Tebing Tinggi, MISTAR.ID
Pengerjaan proyek normalisasi sungai padang dan sungai sibaro di Kota Tebing Tinggi disoroti Ketua Lembaga Konservasi Lingkungan Hidup (LKLH) Kota Tebing Tinggi, Joni Sikumbang.
Dalam proyek ini, Joni menyoroti kejanggalan adanya dugaan Dinas PUPR Kota Tebing Tinggi kerjasama dengan mafia bahan bakar minyak (BBM).
Sebab, alat berat excavator yang digunakan untuk mengeruk tanah untuk menimbun bibir sungai agar mencegah banjir tersebut diduga menggunakan bbm solar bersubsidi yang dibeli oleh mafia BBM dari SPBU di seputaran Kota Tebing Tinggi.
Baca juga :Â Dinas PUPR Tebing Tinggi Diduga Jual Tanah Proyek Normalisasi Sungai
Dugaan tersebut disampaikannya setelah dirinya mendapati langsung saat BBM diduga dimainkan oleh mafia tersebut diisi ke jerigen dan dilansir menggunakan becak bermotor dan kemudian diisikan langsung ke tangki alat berat excavator tersebut.
“Saya melihat langsung BBM itu dilansir pakai becak di dalam jerigen kemudian diisikan langsung ke tangki alat berat. Saya menduga ada permainan mafia BBM dengan PUPR. Karena tidak mungkin Dinas PUPR tidak mengetahui,” ujarnya.
