Salah seorang supir kontainer, mengatakan jika pengerukan aspal pada badan jalan lambat diselesaikan, sisa korekan dapat membahayakan pengguna jalan.
“Kalau lama ditambal, ban mobil pun mau pecah akibat melintasi jalan sisa korekan aspal. Apalagi pengendara sepeda motor pasti dapat mengancam keselamatan jika lambat di aspal,” jelas Akmal, warga Medan.
Menurut Akmal, di wilayah Kuala Tanjung ada juga pengorekan aspal seperti ini namun hingga kini belum juga ditambal sulam.
Baca juga :Â Warga Tebing Tinggi Minta Jalan Rusak Diperbaiki
“Di daerah Kuala Tanjung sana, suda ada dua minggu dikorek aspal di badan jalan tapi hingga kini belum di tempel juga,” bebernya.
Pantauan di lokasi, para pekerja tampak terus melakukan pengorekan badan jalan. (nazli/hm18)
