23.9 C
New York
Wednesday, June 26, 2024

Pemkab Humbahas Ikut Rakor Pengendalian Inflasi Dipimpin Mendagri

Humbahas, MISTAR.ID

Pemkab Humbang Hasundutan (Humbahas) dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Martogi Purba, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan (Ketapang), Junter Marbun, Kadis Komunikasi dan Informasi (Kominfo), Batara Franz Siregar, Kabag Perekonomian dan SDA, Pommer Hutabarat serta lainnya mengikuti rapat koordinasi (rakor) pengendalian inflasi daerah dipimpin Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian diwakili Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Tomsi Tohir secara zoom, pada Senin (20/5/24).

Dalam rakor itu disampaikan, secara nasional dari historis tahun 2020-2023 selalu terjadi inflasi pada bulan Mei. Inflasi tertinggi terjadi pada Mei 2022 sebesar 0,4%.

Kelompok yang dominan menyumbang inflasi paling tinggi adalah makanan, minuman dan tembakau, kecuali pada Mei 2020.

Baca juga:Pj Gubernur Hassanudin Ungkap Berbagai Upaya Sumut Dalam Kendalikan Inflasi

Secara nasional pada bulan Mei 2024 komoditas yang mendapat warning adalah bawang merah, tomat, bawang putih dan daging ayam ras. Selain itu, gula pasir juga cenderung mengalami peningkatan.

Sementara harga beras mengalami trend penurunan (turun 2,21% dibandingkan harga April 2024), dikarenakan panen raya di beberapa sentra-sentra produksi beras di Indonesia.

“Kemendagri meminta agar pemerintah kabupaten/kota melaksanakan langkah-langkah pengendalian inflasi antara lain melaksanakan pemantauan harga dan stok untuk memastikan kebutuhan tersedia,” sebut Tomsi.

Baca juga:Sumut Masih Diproyeksikan Mengalami Inflasi

Berikutnya, rapat teknis pengendalian inflasi daerah, menjaga pasokan bahan pokok dan penting melaksanakan pencanangan menanam, serta melaksanakan operasi pasar murah bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Kemudian melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar dan distributor untuk tidak menahan barang, berkoordinasi dengan daerah penghasil komoditi untuk kelancaran pasokan, merealisasikan Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk dukungan pengendalian inflasi, serta memberikan bantuan transportasi.

Berkaitan dengan pencanangan menanam, Pemkab Humbahas melalui Dinas Pertanian dan Ketapang, pada Rabu (15/5/24) telah melaksanakan gerakan menanam cabai dan bawang merah, serta monitoring panen bawang merah  di Desa Tapian Nauli, Kecamatan Lintongnihuta. Ini termasuk penanaman jagung pioneer 40 APBN tahun 2024 di lahan Kelompok Tani (Koptan) Anugrah di Desa Lumban Barat, Kecamatan Paranginan. (mian/hm16)

Related Articles

Latest Articles