Tapteng, MISTAR.ID
Sebagian pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH) di Tapanuli Tengah (Tapteng) di Kelurahan Hajoran sudah selesai.
“Pembangunan RTLH untuk masyarakat miskin agar memiliki rumah layak huni terus berjalan meski tidak didanai dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD). Sebagian rumah sudah selesai,” kata Kadis Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Tapteng Winner Napitupulu saat acara peletakan batu pertama RTLH, Minggu (18/8/24).
Lanjutnya, dana pembangunan diambil dari dana gotong royong. Yakni, donasi dari berbagai elemen.
“Tahun ini APBD kita tidak ada menampung untuk pembangunan RTLH. Maka Pak Bupati menggagasinya melalui dana gotong royong. Saat ini sudah ada 104 unit rumah yang sedang dibangun dan sebagian sudah selesai pembangunannya,” tambahnya.
Baca juga: Pj Bupati Tapteng Tinjau Pembangunan RTLH di Dua Desa, Warga Bersyukur
Adapun peletakkan batu pertama dilakukan di Kelurahan Hajoran, Kecamatan Pandan dan di Desa Jago-jago, Kecamatan Badiri.
“Untuk kedepannya kita akan menganggarkan dana pembangunan di dalam APBD Tapteng.. Kita berharap pembangunan RTLH ini lancar berjalan dengan baik sehingga rumah yang ada di Tapteng ini menjadi rumah yang layak huni, dan hidup sehat,” harapnya.
Bupati Tapteng Sugeng Riyanta dalam sambutannya berharap lebih banyak donasi dari berbagai pihak untuk kelancaran pembangunan.
“Donasi yang dikumpulkan oleh teman-teman pengurus Apdesi, Baznas dan swadaya warga menjadi bukti bahwa kalau niatnya kita baik. Pengerjaannya pun, langsung dilaksanakan tidak perlu lama-lama,” kata Sugeng.
“Saya menantang kita semua, ayo kita donasi, kita kumpulkan infaq kita untuk membantu RTLH ini,” tutupnya. (feliks/hm20)
