2.8 C
New York
Saturday, January 11, 2025

Pj Sugeng Sebut Inflasi Tapteng di Angka 0,059

Tapteng, MISTAR.ID

Pj Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) Sugeng Riyanta menyampaikan terimakasih kepada Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) karena tingkat Inflasi terjaga dengan baik di Tapteng, dimana per hari Senin 16 Desember 2024 di angka 0,059.

“Alhamdulillah, perkembangan harga pangan di Tapteng menimbulkan inflasi di angka 0,059. Ini tentu baik sekali artinya daya beli masyarakat terjaga pasokan tidak meningkat,” ujar Sugeng saat membuka Gerakan Pangan Murah (GPM) Serentak dalam menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal Tahun 2024 dan Tahun baru 2025 di Alun-alun Kota  Pandan, Rabu (18/12/24).

Sugeng menilai, kegiatan GPM yang dilaksanakan sangat penting dalam membantu meringankan beban masyarakat  Tapteng dalam rangka mengantisipasi kenaikan harga menjelang Hari Natal Tahun 2024 dan Tahun Baru 2025.

“Sudah menjadi tugas Pemerintah menjaga daya beli masyarakat khususnya menjelang hari-hari besar seperti Idul Fitri, Hari Natal dan hari besar lainnya,” katanya.

Baca juga: Kejatisu Sita Aset Terdakwa Kasus Korupsi BOK dan Jaspel di Tapteng

Menurut Sugeng, hari-hari besar menjadi yang krusial kalau tidak dilakukan manajemen yang baik di dalam mengantisipasi harga pangan, maka harga-harga pasti akan naik di tengah kelesuan ekonomi masyarakat.

“Kita tahu pada umumnya menjelang hari-hari besar, pendapatan belum naik, harga pasti naik, sehingga mengurangi daya beli masyarakat yang akan berdampak inflasi akan meningkat,” sebutnya.

Jadi, lanjut Sugeng menjelaskan, untuk mengantisipasi meningkatnya inflasi salah satu upaya yang dilakukan oleh Pemerintah adalah melakukan GPM.

“Selain itu, Kemendagri setiap hari Senin melakukan evaluasi inflasi melalui rapat zoom yang diikuti oleh Pemda Provinsi, Kabupaten dan Kota se-Indonesia. Evaluasi ini menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan kinerja dari Kepala Daerah,” ungkapnya.

Baca juga: Polres Tapteng Tangkap Pelaku Judi Kim di Tukka

Sebelumnya, Kadis Ketahanan Pangan Tapteng Ali Taat Ritonga dalam laporannya menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menjaga Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal Tahun 2024 dan Tahun Baru 2025.

“Karena kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan pasca itu, disamping itu kita juga memperkenalkan produk UMKM dan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau dan relatif lebih murah karena subsidi Pemerintah,” katanya.

Adapun jenis pangan yang disediakan di GPM semua produk yang dijual di bawah  harga pasar yakni Beras Premium SPHP 5Kg dengan harga Rp. 57.000, Minyak Kita 1L, Minyak INL 1L Rp. 16.000, Gula 1 Kg Rp. 17.000, Telur Ayam Rp. 55.000 per papan. (feliks/hm25)

Related Articles

Latest Articles