Tapsel, MISTAR.ID
Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid (PDM), Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), kembali menorehkan prestasi yang membanggakan pada ajang National Applied Sciences Project Olympiad (Naspo) 2024.
Kepala Divisi Pembinaan Kejuaraan Sains Pesantren Darul Mursyid Arjun Arifin Lase Senin (23/12/2024) mengatakan, olimpiade karya tulis ilmiah Naspo merupakan kompetisi tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Indonesian Young Scientist Association ((IYSA) Surabaya. Dimana, olimpiade ini berbentuk penelitian secara offline dan presentase via online zoom pada tanggal 18-21 Desember 2024
“Santri Darul Mursyid meraih prestasi yang cukup membanggakan,” sebutnya.
Baca juga:Pelajar Darul Mursyid Raih Prestasi di Olimpiade Polimedia Medan
Untuk Bidang Teknologi dengan tema AutoDonation, inovasi sistem gerak kotak amal (Charity Box) Otomatis menggunakan teknologi RFID (Radio Frekuency Identification) dan ioT (internet of Things), dengan Ketua Shukri Al Tinsah berhasil meraih Medali Emas.
Selain itu, Bidang Teknologi dengan tema PATUHI (Pamomo Tuppak Martahi), sebagai aplikasi bagi masyarakat Saipar Dolok Hole dalam pelaksanaan adat Martahi, dengan Ketua Tim Dhiakori Anatasya, berhasil meraih Medali Perak.
Sedangkan Bidang pengembangan produk ekonomi, dengan tema peluang usaha dalam inovasi Pengendalian Antraknosa dan ulat Grayak menggunakan ekstrak tembelekan dan babadotan di sektor pertanian cabai merah, dengan Ketua Tim Hariz Febrianto Tampubolon berhasil meraih medali perak.
Baca juga:Duka Pelatih Paskibra: Dituntut Prestasi, Gaji Tak Pasti
“Semoga prestasi tersebut menjadi motivasi terkait karya tulis ilmiah dan penelitian di Pesantren Darul Mursyid,” tuturnya.
Direktur Pesantren Darul Mursyid Yusri Lubis mengungkapkan rasa sukurnya atas prestasi ini. Diharap, dengan perolehan prestasi ini dapat menginspirasi lebih banyak pelajar, terutama santri untuk berpartisipasi dalam lomba-lomba ilmiah.
“Kami berharap semakin banyak generasi muda, yang tertarik untuk menggali potensi mereka melalui penelitian dan karya tulis. Mari bersama-sama menciptakan karya-karya yang tidak hanya bermanfaat, untuk diri sendiri namun ikut menciptakan ide-ide kreatif untuk keberlangsungan kehidupan masyarakat yang lebih sejahtera. Kami yakin, dengan kolaborasi dan inovasi melalui karya tulis ilmiah ini dapat membawa perubahan positif dan kemajuan peradaban dalam dunia pendidikan,” jelasnya.
Baca juga:Tim Robotik Darul Mursyid Ukir Prestasi di Malaysia
Ja’far Syahbudin Ritonga sebagai Ketua Umum Yayasan Pendidikan Haji Ihutan Ritonga (Yaspenhir) memberi apresiasi atas prestasi ini.
“Selamat dan sukses untuk tim karya tulis ilmiah Pesantren Darul Mursyid, teruslah berkarya dan tunjukkan kemampuan serta kecintaan generasi muda dalam bidang penelitian dan karya ilmiah. Ini adalah prestasi yang dihasilkan atas kesungguhan dan kegigihan belajar. Namun, bukan berarti harus puas, masih banyak lagi tantangan ke depan untuk meraih prestasi secara konsisten,” tutur Alumni S3 USM Malaysia itu. (amran/hm17)