22 C
New York
Tuesday, July 23, 2024

Dugaan Korupsi Pembangunan MAN Tanjungbalai Diminta Diusut

Tanjungbalai, MISTAR.ID

Dugaan perbuatan melawan hukum dalam proyek yang berjalan di MAN Tanjungbalai mendapatkan sorotan dari aliansi Gerakan Aktivis Penyampai Aspirasi Indonesia (GAPAI) Tanjungbalai Asahan.

Ketua GAPAI Tanjungbalai Asahan, Aldo Alrivai menedesak Kejati Sumut dan Kejari Tanjungbalai Asahan untuk mengusut dan mengejar pihak yang melakukan lelang pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Sumut dan proses pembangunan di MAN Tanjungbalai, karena kuat dugaan ada pemufakatan KKN dalam pembangunan tersebut.

Proyek yang menelan biaya milyaran itu dikerjakan PT UNO Tanoh Seuramo. Bangunan MAN ini berdiri dua lantai dan saat ini kondisi terlihat dugaan pengurangan volume dan proses berjalannya akan menuai mangkrak.

“Kami meminta pihak penegak hukum, Kejaksaan Tanjungbalai bahkan KPK untuk memantau kegiatan tersebut dengan serius,” ujarnya, Selasa (23/7/24).

Baca Juga : Kejari Tanjungbalai Asahan Musnahkan Barang Bukti Hasil Kejahatan

Aldo mengklaim pihaknya menemukan beberapa kejanggalan dan ketidaksesuaian bestek. Dia juga mengancam dalam waktu dekan akan menyampaikannya ke Kejatisu dan melakukan aksi di Kejari Tanjungbalai Asahan

“Sehingga pekerjaan pembangunan Madrasah ini dijalankan sesuai aturan dan tanpa ada dugaan KKN, serta memperkaya diri sendiri yang dilakukan pihak-pihak terkait,” ucapnya.

Menurut Aldo, pihaknya juga menemukan pekerja yang tidak menggunakan alat pelindung diri (APD). Bangunan belakang juga terkelupas, dan kayu penyokong sebagian dari kayu kelapa.

“Ini harus menjadi perhatian serius, sehingga dengan ketikdsesuain itu bisa merugikan negara,” tukasnya. (saufi/hm24)

Syahrial Siregar
Syahrial Siregar
Alumni STIK-P Medan. Menjadi jurnalis sejak 2008 dan sekarang redaktur untuk portal mistar.id

Related Articles

Latest Articles