19.5 C
New York
Friday, June 28, 2024

Mau Konfirmasi Soal Dana Desa, Wartawan Dapat Intimidasi

Sergai, MISTAR.ID

Seorang wartawan di Serdang Bedagai (Sergai) bernama Togi Saragih mengaku mendapat intimidasi saat datang ke Kantor Desa Sarang Torop, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Rabu (26/6/24) lalu.

Kedatangan Togi dan rekan wartawan lainnya disebutkan ingin meminta konfirmasi terkait dana desa kepada Kades Sarang Torop, Irwanto Naibaho.

Sampai di lokasi, Togi tidak bertemu dengan Kades karena sedang mengikuti pelantikan di pemerintah Kabupaten (Pemkab). Togi dan lainnya hanya bertemu dengan Kaur Umum bernama Siti Mumainah.

“Kaur Umum mengatakan jika Kades sedang mengikuti pelantikan di Pemkab. Dikatakannya lagi, kalau kami harus konfirmasi langsung ke Kades. Atau, kami diminta menunggu di kantor desa. Kaur Umum itu kemudian izin pulang karena mau makan siang. Dibilangnya lagi, 15 menit lagi dia kembali ke kantor,” cerita Togi, Jumat (28/6/24).

Baca juga: Forum Wartawan Dairi Desak Polri Usut Kasus Kebakaran Rumah Wartawan di Tanah Karo

Setelah menunggu di Kantor Desa Sarang Torop, masih kata Togi, sekitar 15 menit datang beberapa pria berbadan tegap dan langsung marah-marah dengan wartawan yang ada di sana.

“Pria berbadan besar kayak preman itu bilang kalau kami buat ribut di Kantor Desa. Preman itu bilang dia mau mati untuk memperjuangkan Kades Naibaho,” tambahnya.

“Dibilangnya lagi kalau dia sudah pernah pukuli wartawan Medan dan rusak mobilnya. Disebutnya namanya Andi,” tambahnya.

Dijelaskan Togi kepada pria bernama Andi tersebut jika mereka tidak ingin membuat rebut dan hanya ingin melakukan wawancara.

“Kami ini mau konfirmasi bang. Kok dibilangnya kami buat ribut. Kalau kami buat rebut, kami pasti cepat-cepat keluar dari Desa ini. Lagian, kami ini bukan preman,” tambahnya.

Baca juga: Rumah Wartawan Dibakar Akibat Berita Judi?, Ini Keterangan Polda Sumut

Atas kejadian ini, Togi berharap Bupati Sergai dapat menindak tegas bawahannya agar hal ini tidak lagi terjadi.

“Saya meminta kepada Bupati Sergai agar menindak tegas perilaku seperti ini,” harapnya.

Perlu diketahui, hingga berita ini dikirim ke redaksi, wartawan sudah mencoba meminta konfirmasi Irwanto Naibaho. Namun, hanphonenya tak kunjung aktif. (damanik/hm20)

Related Articles

Latest Articles