Dairi, MISTAR.ID
Kepala Satuan  Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) Kabupaten Dairi, Horas Pardede membenarkan maraknya tempat hiburan malam (THM) yang tidak berizin bebas beroperasi. Menurutnya, hingga saat ini hanya satu THM di Dairi yang mengantongi izin, yaitu CV Tiop Harungguan di Jalan Ringroad.
Mengetahui maraknya THM tak berizin, Horas mengaku pengusaha THM resmi mempersoalkannya. Namun, menurutnya, pihaknya telah berulang kali menyampaikan imbauan tertulis kepada pengusahanya agar mengurus izin, tetapi belum digubris. Meski begitu, sampai saat ini dirinya mengaku belum mendapat perintah terbaru dari bupati dan sekda untuk melakukan penutupan.
“Dari jumlah THM di Dairi hanya ada satu memiliki izin resmi. Maka untuk melakukan penutupan total  atau menghentikan operasi, kita menunggu instruksi pimpinan yakni Pj Bupati atau Pj Sekda. Kalau diperintahkan harus ditutup, ya kami Satpol PP segera melaksanakan. Sebab saya hanya alat perpanjangan yang siap menerima perintah tugas dari pimpinan” kata Horas Pardede, Rabu (7/8/24).
Baca juga:Â Meski Ditolak Keras, THM Evo Star di Depan Kampus Advent Tetap Berani Beroperasi
Ia mengaku bahwa tindakan yang dilakukan Satpol PP selama ini terhadap THM yang tidak memiliki izin adalah pendekatan secara humanis kepada para pengusaha, dan itu dilakukan sesuai hasil koordinasi dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu ( DPMPTSP) Dairi.
“Maka Satpol PP segera melakukan tindakan tegas dan menutup paksa bagi yang masih beroperasi. Segala isi dan waitressnya akan disikat,” katanya.
Sebelumnya, kata Horas, DPRD juga sudah merekomendasikan soal target atau peningkatan pendapatan asli daerah (PAD), di mana Pemkab Dairi diminta melakukan pengawasan retribusi daerah.
“Itu komitmen Pemerintah Dairi sekaitan surat rekomendasi razia penertiban itu sesuai keputusan DPRD Dairi nomor 4 tahun 2024. Ini juga menjadi nilai bagi capaian 100 hari kerja Pj Bupati Dairi” kata Horas tegas. (manru/hm17)
